Solar di Pekanbaru Cuma Dijatah Rp 100 Ribu Bagi Setiap Kendaraan

Antrean-kendaraan-di-SPBU-jalan-Arifin.jpg
(Laras Olivia/Riau Online.co.id)


RIAUONLINE, PEKANBARU - Antrean kendaraan masih terjadi di sejumlah titik stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) di Kota Pekanbaru. Sejumlah pengendara rela antre demi mendapatkan BBM jenis solar.

Seperti terlihat di SPBU di Jalan Arifin Achmad dan di Jalan Jenderal Sudirman. Antrean panjang disebabkan BBM jenis solar yang kembali langka. Kondisi ini terjadi selama satu bulan belakangan.

Para pengendara setiap harinya cuma dijatah untuk membeli BBM jenis solar sebanyak Rp 100.000. Mereka pun harus antre secara bergantian untuk mendapat giliran pengisian.

Tak hanya kendaraan angkutan barang dan penumpang, ada juga kendaraan pribadi yang ikut antre mendapatkan BBM jenis solar.


Seorang pengendara yang ikut antre, mengaku sudah setengah jam antre di depan SPBU tersebut. Namun ia belum kunjung dapat mengisi BBM jenis solar untuk pikap yang dikendarainya.

Dirinya bisa menghabiskan waktu berjam-jam lantaran antre untuk mengisi BBM jenis solar. "Jadi banyak waktu habis di SPBU, jam kerja jadi terganggu," ujar Topik kepada RIAUONLINE, Minggu 21 Agustus 2022.

Topik berharap kondisi penyaluran BBM jenis solar kembali normal. Ia menyebut, mestinya setiap hari pengendara angkutan seperti dirinya bisa mendapat jatah BBM jenis solar.

"Harapannya tiap hari dikasih minyak, jangan disendat-sendat kayak gini," keluhnya.

Pria paruh baya ini setiap hari melayani jasa angkutan barang komoditi ke pasar. Ia mengaku dengan kondisi ini banyak menghabiskan waktu di SPBU sehingga pendapatannya pun berkurang.