Pengabdian Masyarakat, Dosen Ilmu Komunikasi Unri Fokus Kajian Pariwisata

dosen-komunikasi-unri.jpg
(Sigit)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Riau (UNRI) melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di kecamatan Kuok kabupaten Kampar pada 2 Mei 2019. Kegiatan ini selain diikuti oleh perwakilan dosen juga mengikutsertakan beberapa mahasiswa.

Dosen Ilmu Komunikasi Tutut Ismi Wahidar, S.I.Kom, M.I.Kom mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, di mana tugas dosen selaku citivas akademika selain dari Pengajaran dan Penelitian juga harus melaksanakan Pengabdian pada masyarakat.

Selain itu ia juga menyebutkan program pengabdian ini merupakan fokus pengembangan jurusan ilmu komunikasi dalam beberapa waktu terakhir, “Salah satu fokus kajian penelitian komunikasi itu sudah kearah pariwisata. Karena di kecamatan Kuok itu pariwisata tradisionalnya potensial maka potensi-potensi itu harus digali dan dikembangkan. Dalam Pengabdian masyarakat ini yang terpenting sasarannya tepat di masyarakat, kegiatan yang disampaikan dapat dosen selain dari Pengajaran, Penelitian juga ada Pengabdian" ujarnya.


Pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen ilmu komunikasi adalah Komunikasi Pariwisata, dengan titik fokus pada Manajemen Komunikasi Dalam Pengembangan Destinasi Wisata bagi Masyarakat dan Pemanfaatan Teknologi Komunikasi di Sektor Pariwisata.

Program ini menargetkan partisipasi aktif seluruh masyarakat desa, terutama Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata). Melalui Pokdarwis inilah ilmu dan saran-saran akan diberikan, kemudian pokdarwis dan perangkat-perangkat desa yang akan menyebarkan dan mengajak masyarakat secara keseluruhan.

Kegiatan ini sendiri bukan tanpa hambatan, faktor waktu dan kesiapan warga juga perlu untuk disesuaikan untuk memaksimalkan program ini. Harapannya agar kegiatan ini tidak sekedar bersifat temporal bahkan dapat ditingkatkan guna menggenjot sektor pariwisata Riau, “Kami berharap bisa membuat desa binaan dan tidak hanya sekali ini dan tahun ini saja” Tutup dosen pengampu kuliah Jurnalistik tersebut. (Sigit Eka)