Pandemi Melandai, Okupansi Hotel di Riau Meningkat

Staf-Grand-Zuri.jpg
(Istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) Hotel di  Riau pada Mei 2022 mengalami peningkatan sebesar 9,95 poin dibandingkan bulan sebelumnya. 

 

Kepala BPS Provinsi Riau, Misfaruddin mengatakan pada April 2022 lalu sebesar 34,64 persen naik menjadi 44,59 persen di bulan Mei. 

 

"Berarti pada Mei 2022 dari setiap kamar yang disediakan oleh seluruh  hotel berbintang yang ada di Provinsi Riau, setiap malam sebanyak 44 persen sampai 45 persen dari total kamar diantaranya telah terjual," ujar Misfaruddin, Sabtu 2 Juli 2022. 

 

Dikatakannya, begitu juga jika dibandingkan dengan TPK periode yang sama di tahun 2021 yakni sebesar 31,54 persen mengalami kenaikan 13,05 poin pada Mei 2022.

 

"Jadi Rata-rata Lama Menginap Tamu (RLMT) asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Provinsi Riau bulan Mei 2022 adalah 1,40 hari. Ini berarti pada umumnya rata-rata lama tamu menginap, baik tamu asing maupun tamu Indonesia di hotel berbintang adalah selama 1 hingga 2 hari," jelasnya. 

 


Lanjut Misfaruddin, bila dirinci menurut kelas hotel terlihat rata-rata lama menginap tamu asing terlama pada hotel bintang 5 yaitu 6,83 hari.

 

 

 

Sedangkan rata-rata lama menginap tamu Indonesia yang terlama dialami oleh hotel bintang 4 yaitu 1,74 hari atau selama 1 sampai 2 hari.

 

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) merupakan salah satu indikator yang dapat 

mencerminkan tingkat produktivitas usaha jasa akomodasi. Jika TPK besar dan cenderung mendekati 100 persen, maka dapat diartikan bahwa sebagian besar kamar laku terjual.