Wujudkan Pembangunan SDM, PT RAPP Proaktif Hadapi Perubahan dan Tantangan Baru

penyerahan.jpg
(istimewa)

RIAUONLINE, PANGKALAN KERINCI - Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) atau tenaga kerja menjadi hal utama dalam mewujudkan perusahaan yang berkelanjutan (sustainable). Hal tersebut diucapkan Deputi Direktur Fiber PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP), Antonius Silalahi dalam Peringatan Bulan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) tahun 2021. Ia mengatakan pelatihan-pelatihan K3 kepada tenaga kerja menjadi salah satu upaya dalam mewujudkan tempat kerja yang aman, nyaman, efisien dan produktif.

Antonius mengatakan RAPP memiliki visi untuk lebih proaktif dalam menghadapi perubahan-perubahan dan tantangan baru di dunia usaha. Sejalan dengan Visi APRIL 2030, perusahaan juga harus berkontribusi dalam pencapaian-pencapaian visi dan misi tersebut.

“Pada peringatan bulan K3 ini, kami menyerahkan penghargaan kepada karyawan terbaik bidang K3 dalam berbagai kategori antara lain, The Best Safety Performance Fiber Plantation, The Best Safety Performance Fiber Supply dan The Best Safety Performance for Contractor. Jumlah peserta yang mengikuti perlombaan ini mencapai ratusan karyawan dari seluruh bisnit unit fiber. Hal ini merupakan bentuk dari antusiasme para karyawan dalam menerapkan K3 di tempat kerja,” katanya Selasa (1/3) di Pangkalan Kerinci.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau, Jonli mengatakan K3 harus menjadi perhatian serius bagi seluruh perusahaan dan tenaga kerjanya. Penerapan K3 yang telah membudaya akan semakin menyejahterakan pekerja, keluarga dan lingkungan perusahaan.


Selaku pemangku penegakan K3 pihaknya mengingatkan kepada seluruh perusahaan dan tenaga kerja di Riau agar sama-sama membudidayakan K3 di semua sektor tanpa terkecuali, baik Pemerintah, Perusahaan maupun Pekerja.

“Karena kalau kita membudidayakan K3, maka perlindungan tenaga kerja terjamin," kata Jonli saat menjadi inspektur upacara dalam peringatan bulan K3 di RAPP, Estate Pelalawan, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, baru-baru ini.

Pemerintah Provinsi Riau juga telah mempersiapkan pengawas tenaga kerja untuk memeriksa dan melakukan pembinaan K3 kepada perusahaan sesuai peraturan. Ia juga meminta serikat pekerja di Riau membicarakan persoalan K3 kepada perusahaan guna menjaga keselamatan tenaga kerja.

"Karena kalau sampai kecelakaan terjadi, maka perusahaan dan pekerja yang rugi dan daerah butuh investasi dan lapangan kerja," katanya.

Sementara itu, setiap tahunnya, perayaan Bulan K3 Nasional perusahaan bagian dari grup APRIL ini juga menggelar serangkaian kegiatan lain di antaranya Webinar OHS, Virtual Safety Run, Lomba Desain Poster K3, Lomba Video K3, Lomba Foto K3, Lomba JSA, Kompetisi First Aider, Online Safety Quiz, Seminar K3. (rls)