Amankan Mudik Lebaran, Polda Riau Gelar Operasi Ketupat LK Mulai 4 April 2024

Kapolda-Riau-rakor-operasi-KLK.jpg
(DEFRI CANDRA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Polda Riau  menggelar rapat koordinasi lintas sektoral Operasi Ketupat Lancang Kuning (Ops KLK) 2024 dalam rangka kesiapan pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1445 H di Provinsi Riau, Kamis, 28 Maret 2024.

Ops KLK ini digelar selama 13 hari yang dimulai pada 4 hingga 16 April 2024 bersama semua Forkopimda terkait.

Kapolda Irjen Pol Mohammad Iqbal, Ops KLK 2024 melibatkan 3.508 personil gabungan yang terdiri dari 258 personil Polda Riau, 1.421 personil dari Polres dan jajaran serta 1.829 dari stakeholder dan instansi terkait.

"Tujuannya ingin memberikan pengabdian terbaik bagi masyarakat, mudik aman, ceria dan damai. Oleh karena itu Kepolisian Negara Republik Indonesia menggelar operasi khusus kepolisian dengan sandi Operasi ketupat Lancang kuning 2024 yang digelar selama 13 hari mulai 4 April hingga 16 April 2024," ujar Irjen M Iqbal.

Dia menjelaskan, untuk mensukseskan operasi tersebut, pihaknya telah berupaya keras dalam mengamankan dan memperlancar arus lalu lintas serta melaksanakan rekayasa lalu lintas di titik-titik rawa untuk meminimalisir kecelakaan dan tindak kejahatan.


"Sebanyak 62 Pos disiagakan dengan rincian 37 Pos PAM tersebar di 12 Kabupaten/Kota, 3 Pos Terpadu dan 22 Pos Pelayanan," ungkapnya.

Ia menegaskan permasalahan kelancaran arus mudik dan balik, yang meliputi jalur darat, laut, dan udara, juga tidak kalah penting, terutama safety dan security. 

"Oleh karena itu kita harus yakinkan bahwa tugas-tugas kita meminimalisir hal-hal yang tidak kita inginkan. Kita harus yakinkan masyarakat meninggalkan rumah dalam keadaan aman, dan kita harus menjaganya. Upaya-upaya preemtif dari RT/RW dan stakeholder harus dimaksimalkan," sambungnya.

Menurutnya, operasi ini tidak akan berjalan dengan baik apabila tidak ada kerjasama dan kolaborasi yang maksimal, terstruktur dan sistematis antara seluruh pihak terkait.

"Ini menunjukkan bahwa kita berkolaborasi, bersinergi untuk memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan negara, khususnya masyarakat Provinsi Riau yang sangat kita cintai," pungkasnya.