Pasokan Vaksin Untuk Pekanbaru Terhambat Karena Terkendala Persoalan Data

vaksin-massall.jpg
(Laras Olivia/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Zulkarnain mengatakan, salah satu kendala lambatnya suplai vaksin ke Kota Pekanbaru terkendala persoalan data masyarakat.

"Salah satunya itu masalah data. Data tidak singkron. Karena itulah data ini harus akurat untuk vaksinasi ini," katanya.

Politisi PPP ini juga mengatakan, data masyarakat yang akan divaksin harus terangkum agar mempermudah saat proses vaksinasi.

Dengan adanya data, diharapkan tidak lagi proses vaksinasi tertunda-tunda.


Lebih lanjut, Zulkarnain menyampaikan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru harus rajin menjalin komunikasi dengan Diskes Provinsi Riau maupun Kementerian Kesehatan.

"Yang nggak kalah penting, melakukan sosilasisasi vaksin Covid-19 yang jelas dan tuntas," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 547.086 orang belum mendapat suntikan vaksin di Kota Pekanbaru. Jumlah masyarakat yang mesti mendapat suntikan vaksin ada 845.274 orang.

Jumlah yang menerima suntikan vaksin bertambah seiring anak usia 12 hingga 17 tahun ikut disuntik vaksin. Saat ini baru 298.188 orang sudah suntik vaksin Covid-19.

Sementara, pasokan vaksin Covid-19 untuk Kota Pekanbaru belum kunjung datang. Kondisi ini menjadi kendala dalam vaksinasi bagi masyarakat.

"Mudah-mudahan segara dikirim pemerintah pusat," terang Wali Kota Pekanbaru, Firdaus kepada awak media, Rabu 21 Juli 2021.