Cuma Ada 1, Truk Rescue DPKP Malah Rusak setelah Insiden Tabrakan

Tabrakan-pemadam2.jpg
(DEFRI CANDRA /Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Pekanbaru, Burhan Gurning amat terpukul usai mendapat kabar sejumlah anggotanya mengalami insiden, Senin 14 Juni 2021.

 

Tiga anggotanya jadi korban laka lantas usai insiden dalam tugas. Insiden terkadi di Jalan Soekarno-Hatta menuju lokasi kebakaran di Jalan Teropong. Akibatnya, empat orang mengalami luka.

 

Satu di antaranya mengalami luka patah pada bagian lengan. Ketiganya sudah menjalani perawatan di RS Sansani pasca kejadian.

"Satu tangannya patah di bagian lengan, saya shock mendengar kabar itu. Kita berdoa supaya anggota bisa segera pulih," jelasnya.

 

Burhan menyebut, insiden tersebut juga membuat proses pemadaman ke depannya bakal terkendala. Pasalnya, dalam insiden ini melibatkan satu unit mobil rescue hingga ringsek.

 

Dirinya menuturkan, mobil rescue tersebut adalah satu-satunya milik DPKP Pekanbaru. Keberadaan unit mobil rescue dibutuhkan dalam memandu menuju lokasi kebakaran.


 

 

 

"Kita cuma punya satu, mobil itu tadi sudah rusak setelah dihantam dari bagian belakang," jelasnya.

 

Kemungkinan, katanya, dalam satu hingga dua bulan ke depan mobil rescue andalan Damkar Pekanbaru tidak bisa dipakai. Mobil itu ringsek pada beberapa bagian sehingga harus masuk bengkel untuk perbaikan.

 

"Dengan kondisi ini mobil rescue kita tidak ada lagi. Ya terpaksa kita akali agar bisa tetap melakukam pemadaman secara optimal," ujarnya.

 

Pihak dinas sudah beberapa kali mengajukan pengadaan unit mobil rescue. Sayangnya hingga kini belum terwujud.

 

 Rescue Truk dalah kendaraan jenis truck yang dirancang khusus dan dilengkapi dengan peralatan SAR untuk mendukung pelaksanaan tugas SAR.