Penetapan Duta Pancasila, Syamsuar: Menanamkan Pancasila ke Generasi Muda

syamsuar195.jpg
(Muthi Haura/Riau Online)

RIAUONLINE, PEKANBARU-Gubernur Riau, Syamsuar mengatakan, penetapan Purnapaskibraka Duta Pancasila ini merupakan tindaklanjut dari pelaksanaan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 13 Tahun 2021 tentang pembinaan ideologi pancasila kepada generasi muda melalui program pasukan pengibar bendera pusaka.

 

Purna Paskibraka Duta Pancasila didasari pentingnya membumikan pancasila dengan cara-cara baru dan pendekatan yang lebih kekinian. Hal ini agar nilai-nilai pancasila bisa tertanam pada generasi muda penerus bangsa.

 

"Tugas adik-adik sebagau duta Pancasila bukan merupakan tugas yang ringan. Diharapkan dapat memperkuat nilai pancasila di kalangan anak-anak muda," katanya.

 

 

Syamsuar juga mengatakan, hal yang paling penting dengan penetapan Purnapaskibraka Duta Pancasila dapat menjaga agar pancasila  tetap kokoh sebagai perekat pemersatu bangsa, karena nilai luhur yang terkandung dalam pancasila harus menjadi panduan serta inspirasi bagi seluruh anak bangsa untuk bekarya.

 

"Semoga jadi motivator untuk anak muda lainnya. Berbagi pengalaman kepada orang sekitar kita untuk mendorong prestasi, membentuk nilai-nilai akan persatuan, menjadi pelopor, memberi sumbangsih bagi kemajuan nusa bangsa dan negara kesatuan republik Indonesia di Provinsi Riau yang kita cintai ini," ujarnya.


 

Diketahui, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia menetapkan 135 Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Provinsi Riau tahun 2021 sebagai Duta Pancasila di Gedung Daerah Balai Serindit, Kamis, 2 Desember 2021 sore.

 

 

 

Penetapan Duta Pancasila tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar dan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia Yudian Wahyudi, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Riau serta tamu undangan lainnya.

 

Duta Pancasila yang dikukuhkan hanya perwakilan saja. Yang lainnya dari kabupaten/kota mengikuti kegiatan melalui online lewat aplikasi zoom. Hal ini mengingat masih dalam situasi pandemi Covid-19.