(Shutterstock)
Minggu, 15 Januari 2023 15:38 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
RIAU ONLINE, KEPRI - Seorang ayah tiri tega mencabuli anak tirinya hingga berkali-kali. Gadis 16 tahun itu bahkan seakan menjadi budak seks sang ayah tiri selama ini.
Pelaku adalah Indra Gunawan (42) sudah melakukan perbuatan bejat itu kepada korban sejak Agustus 2022 lalu.
"Mereka lagi berdua di rumah, di situ muncul niat pelaku untuk melakukannya," ujar Kasat Reskrim Polres Anambas, Iptu Rio Adrian, dikutip dari Batamnews, jaringan RIAU ONLINE, Minggu, 15 Januari 2023.
Rio mengungkap saat itu korban tengah bermain ponsel sambil berbaring, pelaku lantas tidur di sebelahnya. Berbagai alasan pun dilakukan pelaku saat berbaring di sebelah korban.
"Pelaku meminta korban memijit, mengerok badannya," kata dia.
Pelaku kemudian merayu korban. Ia mengaku menyayangi anak tirinya itu sebagai modus untuk mencabuli gadis polos tersebut.
Korban tampak ketakutan sempat melarang pelaku melakukan hal tak senonoh. Tapi, pelaku tetap melakukan aksinya hingga korban tak berkutik.
Baca Juga
"Sudah dilarang namun tetap dilakukannya, tangan kanan korban saat itu sedang patah sehingga korban tak bisa melawan perbuatan pelaku," sebut Kasat Reskrim.
Parahnya, pelaku melakukan perbuatan itu hingga berulang kali di waktu berbeda. Jika ditotalkan, pelaku telah melakukan sebanyak 24 kali pencabulan kepada anak tirinya itu.
Korban yang takut dengan ayah tirinya itu terus diminta melakukan berbagai adegan seks, termasuk oral seks.
"Dari bulan Agustus 2022 hingga Januari 2023 pelaku melakukannya sebanyak 24 kali, setiap bulannya bisa sebanyak 4 hingga 5 kali," terangnya.
Korban mengungkap perbuatan ayah tirinya kepada sang ibu kandung. Ibu korban lantas melaporkan peristiwa itu ke pihak kepolisian.
Pada 8 Januari 2023 pelaku berhasil diamankan Satreskrim Polres Anambas, Kepulauan Riau (Kepri).
Berdasarkan hasil pengembangan, ternyata tak hanya ayah tiri, sang kakek bernama Sunardi juga ikut melakukan hal yang sama kepada korban. Sementara saat ini masih dilakukan pemeriksaan lebih mendalam terhadap keduanya.
"Kita mintai keterangan kepada korban, dia (korban) mengatakan bahwa kakek kandungnya juga melakukan hal yang sama, kakeknya ini merupakan ayah dari ibu korban, saat ini sedang kita dalami dan lakukan pengembangan," pungkasnya.
