Vlogger Cantik Tewas Dibunuh Usai Bercinta, Calon Pengantin Pria Gigit Jari

Emy-Listiyani3.jpg
(facebook)

RIAU ONLINE, SEMARANG-Beberapa hari jelang menikah pada Desember 2020 mendatang, vlogger Emy Listiyani dibunuh temannya

Jenazahnya wanita 26 tahun itu ditemukan di semak-semak di Jalan Pramuka, Kelurahan Sumurrejo, Kecamatan Gunungpati, Semarang, 13 November 2020.

Setelah beberapa hari, polisi akhirnya berhasil mengungkap pembunuh Emy Listiyani. Pelakunya tak lain adalah Agus Subakti (36), teman kencan korban.

Rupanya, Agus tega membuntuh Emy Listiyani karena ada masalah utang piutang sebesar Rp 11 juta.

Hal itu disampaikan Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Auliansyah Lubis dalam konfrensi pers di Mapolestabes Semarang, Jumat 20 November 2020.

Menurut Auliansyah, Emy Listiyani dengan Agus sudah berteman cukup lama. Bahkan mereka memiliki hubungan spesial, atau bahasa zaman sekarang TTM (teman tapi mesra).

Emy Listiyani

 Emy Listiyani 


"Jadi EL menagih uang atau menagih utang kepada AS, tapi AS tidak memiliki uang. Karena tidak memiliki uang, AS mengambil jalan pintas dengan membunuh korban," kata Auliansyah.

 

Emy Listiyani membagikan video senam di kanal youtubenya

 

Sebelum membunuh Emy Listiyani, Agus Subakti sempat meminta bertemu dengan korban. Dalam pertemuan tersebut, keduanya bahkan sempat melakukan hubungan suami-istri.

tribunnews

S (36), warga Kelurahan Kalongan, Kecamatan Urangan Timur, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, ditangkap Tim Puma Satuan Reskrim Polres Lombok Barat begitu kapal Oasis dari Surabaya yang bersandar di Pelabuhan Lembar, Lombok Barat, Minggu dini hari (15/11/2020) pukul 03.00 Wita. (Dok Polres Lobar)

 

"Keduanya bertemu di kosan pelaku. Mereka sempat melakukan hubungan spesial," ungkap Auliansyah.

Setelah melakukan hubungan, Emy Listiyani kembali menagih uangnya. Kesal, Agus Subakti kemudian marah dan mencekik leher korban hingga tewas.

"Korban ditekuk dan diikat dari kaki hingga atas. Pinggang menjadi kecil. Kemudian dimasukkan ke dalam Sleeping bag," ungkap Auliansyah.

Artikel ini sudah terbit di Suara.com