Tak Gegabah, Wagub Edy Lakukan Ini untuk Keamanan 10 Tokoh yang Divaksin

Edy-Natar-Nasution8.jpg
(WAYAN SEPIYANA/Riau online)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Wakil Gubernur Riau Edy Nasution memastikan agar sepuluh tokoh yang ikut perdana penyuntikan vaksinasi Covid-19 berjalan dengan aman dan lancar. 

 

Pihaknya sudah mendapatkan 14 nama yang bersedia untuk diajukan ke pusat sebagai penerima perdana vaksin Covid-19. Namun, harus dilakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dulu. 

 

"Kita sudah mendapatkan masukan dari berbagai tokoh yang ada, saran, masukan juga akan kita perhatikan, mereka banyak menyampaikan terkait dari keamanan dari vaksin itu sendiri," kata Edy Nasution, Kamis, 07 Januari 2021. 

 

Ia menjelaskan bahwa standar operasional prosedur (SOP) menangani vaksin itu sendiri, Insya Allah semua sudah kita lakukan.

 


"Kemarin juga secara langsung, secara fisik melihat bagaimana vaksin itu disimpan. Sejak vaksin itu datang, sampai hari ini juga dilakukan pengawalan secara ketat, sehingga kita bisa meyakinkan kepada masyarakat bahwa apa yang kita lakukan ini semua mengikuti standar operasional prosedur (SOP)," ujarnya.

 

Edy berharap dengan nanti sepuluh nama yang diminta dari pusat, tadi sudah kita dapatkan ada 14 nama.

 

"Tentunya nanti dari 14 nama ini kita akan lakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu. Untuk meyakinkan bahwa mereka benar-benar dalam kondisi yang sehat, sehingga pada saat nanti pelaksanaan vaksinasi semua berjalan dengan baik," pungkasnya.

 

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nazir menuturkan nama-nama yang akan diasesmen untuk mengikuti seleksi penyuntikan vaksin Covid-19 perdana pada Kamis, 14 Januari 2021. 

 

Menurutnya, jika hasil asesmen terseleksi, boleh dan sesuai maka akan diajukan ke pusat.

 

 

"Pak Kapolda, Pak Danrem, Pak Danlanud, Pak Danlanal, kemudian dari Persatuan Gereja, Plh Sekda, Kadis Kesehatan, Direktur Rumah Sakit Rujukan, Ketua Organisasi Profesi IDI, TNI, dan beberapa tokoh masyarakat lainnya," kata Mimi, Kamis, 07 Januari 2021, kepada awak media, saat berada di Gedung Daerah Pekanbaru.