Liverpool vs Manchester City, Pep Guardiola Ogah Jumawa

Klop-dan-Pep.jpg
((Skysport))

RIAU ONLINE, LIVERPOOL-Duel Liverpool vs Man City tersaji dalam pekan ke-11 liga Inggris.

Bentrok antara kedua tim raksasa akan berlangsung di Stadion Anfiled, Minggu (16/10/2022) malam sekitar pukul 22.30 WIB.

Manchester City saat ini menduduki peringkat kedua klasemen sementara liga Inggris. Kontras dengan tim asuhan Jurgen Klopp yang saat ini terseok ke papan tengah, menempati peringkat 11 klasemen.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengaku tidak mau terlena dengan perbedaan peringkat klasemen antara Man City yang berada di papan atas dengan Liverpool yang saat ini sedang merosot.

"Sebuah tabel (peringkat) tidak pernah memainkan tim, permainan akan ditentukan oleh apa yang terjadi di lapangan, bukan karena kami di depan atau di belakang (di tabel)," kata Pep Guardiola seperti dilansir dari situs resmi Manchester City, Sabtu (15/10/2022).


Pep juga tidak mau meremehkan lawannya, apalagi laga akan berjalan di Anfield, markas Si Merah, yang diperkirakannya akan berlangsung sulit.

“Saya tahu kualitas yang mereka miliki dan mereka tahu kualitas yang kami miliki," kata Pep.

"Dalam beberapa tahun terakhir kami berjuang untuk semua gelar dan hampir saja. Kami sedikit lebih baik, terutama di Liga Premier. Tapi tidak ada yang mengubah pendapat saya tentang mereka (Liverpool)," sambungnya.

Sementara, Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp mewaspadai pergerakan Erling Haaland, striker Man City yang saat ini sedang gacor mencetak gol.

"Seperti biasa, jelas ketika bermain melawan striker terbaik di dunia saat ini, Kami harus memastikan bahwa dia tidak mendapatkan banyak bola – dan itulah yang harus kami jaga sebelum kami menghadapi memberikannya tekanan, jadi itulah yang akan kami coba," katanya seperti dilansir dari situs resmi Liverpool.

Namun, Klopp juga meminta anak asuhnya untuk tidak terlalu fokus menjaga Haaland dikutip dari suara.com

"Tapi melawan City jelas masalahnya adalah jika terlalu fokus untuk menutup pergerakan Haaland dengan terlalu banyak pemain, maka itu akan membuka celah untuk semua pemain kelas dunia lainnya, sehingga tidak akan membuat tantangannya lebih mudah. Tapi ini tantangannya dan kami akan mencoba mencari solusi," pungkasnya.