Hormati Korban Tragedi Kanjuruhan, Liga 3 Zona Riau Dihentikan Sementara

Aremania-mengamuk.jpg
(Twitter via Suara.com)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Peristiwa di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jatim, yang menelan ratusan korban jiwa menjadi tragedi besar di dunia sepak bola.

Berbagai sanksi pun menghantui setelah kerusuhan usai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya pada Sabtu, 1 Oktober 2022, lalu itu.

Tak hanya untuk untuk Arema FC, sanksi dari badan pengendali internasional sepak bola dunia, FIFA, menjadi ancaman terbesar bagi sepak bola Indonesia.

Kini, seluruh pertandingan sepak bola Indonesia dibekukan. Tak hanya Liga 1 BRI Indonesia, Liga 2 dan kali ini Liga 3 Indonesia juga resmi dihentikan sementara. 

Demikian pula di Bumi Lancang Kuning. Seluruh pertandingan pada kompetisi Liga 3 zona Riau resmi dihentikan sementara terhitung sejak 5 Oktober 2022, kemarin.

Hal itu menyusul diterbitkannya surat resmi oleh Asprov PSSI Riau nomor: 4114/UND/2630/X-2022 tanggal 04 Oktober 2022.


Dalam surat yang ditandatangani Ketua Umum Asprov PSSI Riau, Edward Riansyah, itu dituliskan bahwa penghentian sementara pertandingan didasari asas kemanusiaan.

"Dihentikan sementara untuk menghormati para korban insiden pasca pertandingan Liga 1 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya tanggal 1 Oktober 2022 di stadion Kanjuruhan Malang," isi surat tersebut.

Edward Riansyah mengatakan bahwa kompetisi Aulia Hospital Liga 3 PSSI Riau 2022 dihentikan sampai batas waktu yang akan disampaikan kemudian.

"Dihentikan sampai ada petunjuk dari PSSI Pusat," ujar Edu, Kamis, 6 Oktober 2022.

Penghentian sementara tersebut dipastikan tidak akan mempengaruhi hasil kompetisi.

Terkait kondisi dan situasi sepak bola saat ini, Edu berharap, kondisi di Kanjuruhan bisa cepat teratasi.

"Semoga kompetisi Liga 1, 2, dan 3 bisa berjalan lebih baik lagi," pungkasnya.

Sebelumnya, dengan alasan kemanusiaan dan menghormati korban meninggal dunia di Kanjuruhan Malang, PSSI telah menghentikan sementara seluruh pertandingan di Liga 1 dan Liga 2.