(Twitter via Suara.com)
Kamis, 6 Oktober 2022 09:49 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
RIAUONLINE - Wacana DPR RI akan membeli TV LED di saat publik tengah fokus pada Tragedi Kanjuruhan yang menelan ratusan jiwa, menjadi sorotan. Anggaran untuk TV LED DPR RI bahkan mencapai Rp 1,5 miliar.
Namun di saat bersamaan, banyak kalangan akar rumput justru sedang sibuk menggalang donasi untuk para korban tragedi nahas itu, termasuk fans BTS dan grup Kpop lainnya.
Publik dibuat takjub dengan aksi solidaritas para pemuja idol Korea yang berhasil mengumpulkan dana hingga ratusan juta hanya dalam waktu kurang dari dua hari.
Aksi ini berbanding terbalik dengan langkah DPR terkait pengadaan TV di ruang kerja mereka. Kabarnya, DPR RI tengah mengeluarkan dana yang besar untuk membeli sekitar 100 unit TV.
Rencananya, 100 unit TV itu akan dipasang dan digunakan di kantor DPR RI. Namun masalahnya tak berhenti di situ, melainkan berkiatan dengan jumlah anggarannya.
Sejumlah tokoh, seperti Melanie Subono pun mengkriti jumlah anggaran itu. Pasalnya, DPR RI mengeluarkan dana hingga Rp 1,5 miliar hanya untuk membeli TV.
Baca Juga
"Halo Rakyat tiri yang selalu Berbicara SOPAN, sadarkan kalau kalian harus bangga ?" tulis Melanie Subono di Instagram, seperti dikutip dari Suara.com, Kamis, 6 Oktober 2022.
Setelah ditelusuri dengan lebih detail, televisi yang DPR RI beli pun bukan dari merek sembarangan. Ternyata mereka memilih model LED dengan ukuran 43 inch.
Anggaran sebanyak itu pun ramai dikritik oleh para warga di media sosial Twitter. Bahkan "1,5 M" sempat menjadi topik yang trending pada Rabu kemarin.
Tak sedikit pula yang membandingkan DPR RI dengan BTS Army yang mampu mengumpulkan Rp 400 juta hanya dalam beberapa hari.
Beberapa fandom K-Pop lainnya seperti NCTzen dan Wayzenni mengumpulkan dana untuk tragedi Kanjuruhan.
"Orang-orang ini pada ga malu ya? BTS- Army donasi 440juta, NCT- NCTzen dan Wayzenni donasi 231juta, Seventeen- Carat 53juta," tulis akun Twitter @choochulatown.
Cuitan ini pun menambah banyak respon dari netizen yang lain. Tak sedikit yang mengungkapkan kekesalan kepada DPR RI.
"Urat malunya gak ada," komentar netizen.
"Wakil rakyatnya berlomba lomba ngabisin duit rakyat," tambah yang lain.
