Usai Gusur PKL, Firdaus Tak Khawatir Tak Dipilih Pedagang Pasar

Sidak-Wako-Firdaus-MT-di-Hari-Pertama-Kerja.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/MIFTAHUR RIZQI)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Penggusuran dan penertiban para pedagang kaki lima di Pasar Senapelan membuat berang ratusan pedagang yang jadi korban penertiban. Kebijakan anti populis ini dianggap pedagang tak mencerminkan pemerintahan yang baik dan santun bagi para pedagang.

 

Pasalnya, para pedagang yang berjumlah sekitar 500 orang ini menganggap Walikota Pekanbaru, Firdaus melakukan penertiban dengan cara yang kasar dan arogan dengan membentak, bahkan tak segan melakukan kekerasan baik psikis maupun fisik pada mereka.

 

Salah seorang pedagang Buah, Tari hingga mengatakan takkan memilih Firdaus sebagai walikota Pekanbaru pada Pilkada bulan Februari tahun 2017 mendatang.

Baca Juga: Ini Alasan Pedagang Pasar Teratai Menolak Direlokasi

 


"Kita para pedagang memang takkan memilih dia. Biarlah yang lain. Yang kita pilih ya mereka yang jelas dan punya kepemimpinan yang baik dan pro masyarakat kecil seperti kita ini," ungkap Tari usai Satpol PP menertibkan dagangan mereka, Selasa, 20 September 2016.

 

Namun Firdaus menanggapi santai seandainya para pedagang pasar Teratai merasa sakit hati padanya dan menolak memilihnya kembali pada periode selanjutnya. Menurut politisi partai Demokrat ini, kebijakan tak populer itu wajar jika mendapat kecaman dan penolakan.

Klik Juga: Penertiban PKL di Pasar Senapelan Berlangsung Ricuh

 

"Saya yakin secara umum pedagang itu cerdas. Ini untuk mereka. Bukan untuk kepentingan saya. Tujuannya juga supaya mereka mendapatkan tempat yang lebih layak juga dengan mengeluarkan cost yang lebih rendah," jelas Firdaus beberapa hari sebelumnya.

 

Hingga kini, sudah ada tiga pasangan bakal calon walikota dan wakil walikota Pekanbaru yang akan mengikuti gelaran Pilkada serentak tahun 2017. Nama-namanya adalah Firdaus-Ayat, Ramli Walid-Irvan Abdullah dan Desrtayani Bibra-Said Usman.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline