Catat, 7 Tips Menghindari Aksi Skimming di ATM

Pelaku-Skimming2.jpg
(Via Tempo/ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Laporan Dwi Fatimah

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Beberapa saat lalu puluhan nasabah Bank Riau Kepri cabang Batam menjadi korban kejahatan pencurian data nasabah menggunakan alat skimmer yang digunakan di salah satu ATM di Batam.

Para korban mendatangi Bank Riau Kepri pada, Senin 9 Mei 2022 lalu guna melaporkan perihal kehilangan uang di rekening tabungan mereka.

Skimming adalah tindakan kejahatan pencurian data pengguna ATM untuk membobol rekening. Untuk melancarkan aksi ini pelaku kejahatan menggunakan alat khusus bernama scammer yang bentuknya mirip dengan mulut slot kartu ATM.

Tindakan kejahatan ini melakukan pencurian informasi data kartu ATM, baik debit maupun kredit. Pencurian itu dilakukan dengan menyalin informasi yang tercantum dalam strip hitam magnetik setiap kartu.


 

 

Setelah berhasil menyalin data korban yang terdapat di strip magnetik, pelaku akan menarik uang korban menggunakan alat khusus. Oleh karena itu, pastikan kamu tahu cara menghindari skimming ATM untuk transaksi yang lebih aman.

 

Berikut, 7 Tips Menghindari Aksi Skimming di ATM :

  1. Pastikan mesin ATM atau EDC dalam kondisi normal, tidak ada kejanggalan secara fisik.
  2. Periksa bagian mulut ATM, pastikan tidak ada benda asing apapun, bila ada kejanggalan jangan lakukan transaksi dengan mesin ATM tersebut. 
  3. Lebih aman jika melakukan transaksi menggunakan mesin ATM di tempat yang ber pencahayaan yang baik, dilengkapi CCTV, ada satpam, karena pencuri biasanya menghindari lokasi ATM yang dijaga ketat.
  4. Lebih aman jika melakukan transaksi di ATM kantor cabang resmi bank penerbit ATM Anda. Hindari melakukan transaksi ATM yang terpasang di pasar, atau area umum lain seperti rumah sakit dan stasiun kereta api. Sebab di area seperti ini, pencuri dapat melakukan aksi memasang alat mereka dengan mudah karena akan terlihat seperti pengunjung pasar, stasiun, dan lain-lain.
  5. Jangan pernah memberikan data atau informasi kartu Anda, jangan pernah menandatangani slip transaksi kosong, jangan pernah memberikan nomor PIN Anda kepada orang lain.
  6. Buatlah nomor PIN dengan kombinasi angka yang kuat. Hindari menggunakan inisial, tanggal lahir, dan nomor telepon atau kombinasi lain yang mudah ditebak.
  7. Lakukan pengubahan PIN secara berkala.