Semarak Lomba Cipta Menu di Bengkalis, Ada Keripik Biji Durian

cipta-menu.jpg
(ANDRIAS/RIAUONLINE)

RIAU ONLINE, BENGKALIS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis gelar lomba cipta menu, festival pangan lokal beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA), Selasa 27 Juli 2021, di Balai Kerapatan Adat Wisma Sri Mahkota Bengkalis.

Kegiatan ditaja langsung Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bengkalis tersebut dalam rangka menyemarakkan Hari Jadi Bengkalis ke-509.

Dihadiri langsung dewan juri yakni Tata Boga Indonesia Chef Assosiation ( ICA) Provinsi Riau Chef Rudi Saini, Hj Akna Juita (Wakil Katua I TP-PKK Kabupaten Bengkalis) dan Susi Hartati (Kabid Konsumsi dan Keamanan Pangan DDKPD.

Lomba kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19, dimana semua peserta dari 11 Kecamatan terlebih dahulu dilaksanakan rapid tes antigen dan swab.Tahun ini bentuk menunya berupa paket lunchbox (makan siang).

Bupati Bengkalis Kasmarni mengatakan, dengan adanya kegiatan ini masyarakat bisa memanfaatkan bahan pokok lokal bisa dimanfaatkan baik konsumsi dan bernilai komersilkan.

"Contoh seperti biji durian selama ini tidak dimanfaatkan sekarang dengan adanya teknologi diolah bisa menjadi keripik, naget macam macam Melalui Dinas ketahanan pangan mengasosiasikan ke masyarakat manfaat dan ada nilai jual pangan pangan lokal kita," terang Kasmarni.


Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bengkalis Imam Hakim, mengatakan kegiatan ini di ikuti 11 kecamatan.

"Yang dicari bukan juara lomba masak memasak sesuai pernyataan Bupati bahwa bengkalis ada potensi pangan lokal bagi kebutuhan pangan kita dan pangan lokal ada nilai komersil hal ini inisiasi kita melaksanakan lomba ini," harap Imam.

Target Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bengkalis untuk pemenang lomba bukan hanya mewakili kecamatan tapi kabupaten Bengkalis untuk tingkat provinsi Riau.

"Ada beberapa hal yang harus kita benahi untuk menu yang mewakili kabupaten karena persaingan antar peserta ketat ada sisi nilai yang tinggi dari segi penilaian," terang Imam Hakim.

Bupati Kasmarni menyerahkan sertifikat kepada Kelompok Tani Harapan Bersama Desa Pasiran Produk Prima 3 yang dinyatakan aman dikonsumsi, persetujuan pendaftaran pangan segar asal tumbuhan untuk beras Cap Enak Desa Bantan Air kepada Iswandi.

Penyerahan bantuan kegiatan secara simbolis kegiatan Perkarangan Pangan Lestari (P2L) sumber dana DAK non fisik 2021 Rp. 55.000.000 per-kelompok, bantuan kegiatan secara simbolis kegiatan P2L sumber dana dekonsentrasi APBN Tahun 2021 sebesar Rp. 60.000.000 per-kelompok.

Selanjutnya, bantuan kegiatan Pertanian Keluarga sumber dana dekonsentrasi APBN Tahun 2021 Rp. 150.000.000 tiap kelompok kepada Kelompok Tani Tunas Baru 1 Desa Batang Duku dan Kelompok Tani Harapan Bersama Desa Pasiran.

Dan bantuan kegiatan Lumbung Pangan Masyarakat sumber dana DAK fisik 2021 Rp.332.500.000 tiap kelompok kepada Gapoktan Berancah Bersatu Desa Berancah dan Gapoktan Tuah Bersaudara Desa Parit 1 Api-Api.

Adapun Lomba cipta menu/festival pangan lokal B2SA dan gerakan makan pangan lokal tahun 2021 dimenangkan oleh Kecamatan Mandau sebagai juara I, Kecamatan Bengkalis juara II, dan Kecamatan Bantan juara III. Sedangkan piala bergilir diberikan kepada Kecamatan Bengkalis.