Mengenang Syarwan Hamid, Gubri: Beliau Putra Terbaik Melayu Riau

tahlilal.jpg
(sigit/Riauonline)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Gubernur Riau, Syamsuar membagikan kenangannya atas sosok Almarhum Syarwan Hamid. Lebih dari sekadar politisi Riau, Syamsuar mengenang Syarwan Hamid sebagai Suri tauladan.

Syamsuar mengenang kala dirinya masih menjabat sebagai Camat di Siak dan mendapat kehormatan menjamu Syarwan Hamid yang pulang kampung ke tempat kelahirannya tersebut.

Kala itu Siak yang masih terhitung kecamatan kecil disambangi dua helikopter TNI yang mendarat di lapangan depan istana Siak. Sontak hal ini menjadi perhatian masyarakat sebab jarang helikopter dapat dilihat dari jarak dekat.

"Dua pesawat TNI parkir di depan istana Siak, waktu itu masih kecamatan. Wajar saja, ini membawa bintang III," kenang Syamsuar di tahlilan almarhum Syarqaan Hamid, Rabu, 30 April 2021.

Tapi alih-alih memperhatikan kemegahan helikopter tersebut, Syamsuar justru tercuri kekagumannya dengan dengan Syarwan Hamid, sang Letnan Jenderal TNI tersebut.

Berpakaian sipil, Syarwan menjejakkan kakinya sebagai putra Siak yang pulang kampung tanpa embel-embel pangkat dan kebesarannya. Ia berlaku ramah pada masyarakat bahkan sempat dijamu makan oleh Syamsuar.

"Seorang letnan jenderal Tentara Bintang III makan di rumah camat, tahulah bagaimana keadaan camat saat itu," seloroh Syamsuar.

Tak sampai di sana, Syamsuar pun menjadi saksi kesahajaan Syarwan Hamid. Ia menceritakan Diantara tetamu yang hadir ada seorang guru Syarwan Hamid, dengan takzim pembesar negeri itu memberi penghormatan dan mencium tangan gurunya tersebut. Bahkan ia juga memberikan jam tangannya kepada sang guru.

"Dilihatnya jam gurunya sudah rusak, langsung dilepasnya jamnya dan diberikan gurunya," saksi Syamsuar.

Syarwan Hamid pun sempat berkeliling tanah kelahirannya tersebut termasuk menunjukkan rumah masa kecilnya dan sekolahnya di SDN 1 Siak. Tak diragukan, Ia tak pernah lupa tanah tempatnya berasal.

Syamsuar yang mengakhiri kesaksiannya dengan mata berkaca-kaca itu menyebut baginya Syarwan Hamid adalah panutan baik selaku politisi maupun sebagai figur panutan jati diri melayu.

"Beliau adalah suri tauladan, salah satu putra terbaik Melayu Riau," ungkap Syamsuar.

Syarwan Hamid diketahui merupakan putra daerah Siak yang lahir pada 10 November 1943 tepatnya di Dusun Pusaka, Siak.

Dalam perjalanan hidupnya, Syarwan Hamid sempat menjadi menteri dalam negeri di masa kepemimpinan presiden B.J Habibie.

Almarhum berpulang ke Rahmatullah pada 25 Maret 2021 lalu di Cimahi, Jawa Barat.