Ternyata Pemprov Riau Cuma Bisa Manut Terima Jumlah Vaksin Covid-19

Vaksin-tahap-ke-3.jpg
(WAYAN SEPIYANA/Riau online)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir, menyampaikan pengiriman jumlah dosis vaksin Covid-19 ke daerah provinsi, sesuai dengan indikator cakupan vaksinasi tenaga kesehatan (nakes).

 

Ia menuturkan jumlah dosis vaksin Covid-19 yang akan diterima oleh Provinsi Riau itu tergantung kapasitas pusat.

 

"Berapa dapatnya itu indikatornya adalah cakupan dari pada pelaksanaan vaksinasi nakes yang sekarang ini," kata Mimi, Senin, 15 Februari 2021, saat berada di Gedung Daerah Balai Serindit.

 

Mimi melanjutkan selanjutnya untuk jumlah dosis vaksin Covid-19 yang akan dikirim belum tahu. 

 

"Tergantung pusat, karena kapasitas sesuai kapasitas pusat. Kemudian, indikator lainnya, yaitu kapasitas dari pada storage penyimpanan vaksin," ujarnya

 

Pihaknya menjelaskan bahwa pengiriman dosis vaksin Covid-19 yang menjadi perhatian untuk tujuh provinsi yang melaksanakan PPKM.


 

"Pengiriman vaksin 70 persen untuk tujuh provinsi yang menjadi perhatian yang melaksanakan PPKM, kemudian untuk 30 persen lagi untuk 27 provinsi lainnya, nah itu yang didistribusikan," pungkasnya.

 

Seperti diketahui, tujuh provinsi yang melaksanakan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro yaitu Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, dan Bali.

 

PPKM ini sudah dimulai pada 9 Februari 2021 hingga 22 Februari 2021.

 

Pemberlakuan PPKM ini sesuai dengan instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 3 Tahun 2021.

 

 

Adapun isi instruksi Mendagri yaitu memuat tentang PPKM berbasis mikro dan pembentukan posko penanganan Covid-19 di tingkat desa, kelurahan dalam rangka pengendalian Covid-19.