Disita KPK, Ini Penampakan Harley yang Kerap Dipakai Ngebut Mario Dandy

Harley-Davidson-Rafael-Alun.jpg
(Foto: KPK via kumparan)

RIAU ONLINE - Harley Davidson milik Rafael Alun Trisambodo disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat penggeledahan dua rumah Rafael di Kompleks P&K Cirendeu, Tangerang Selatan, Selasa, 6 Juni 2023.

"Dari penggeledahan dimaksud tim penyidik menemukan dokumen terkait perkara dan juga satu unit motor gede merek HD [Harley Davidson]," kata Plt juru bicara KPK Ali Fikri dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 7 Juni 2023, dikutip dari kumparan.

Dari foto yang dilansir dari kumparan, motor gede (moge) itu berwarna hitam. Kelir crome terlihat di sejumlah part motor, mulai dari setang hingga list tangki.

Motor Harley Rafael Alun Trisambodo. Foto: Dok. IstimewaMotor Harley Rafael Alun Trisambodo. Foto: Dok. Istimewa via kumparan

Diduga, motor ini kerap dipamerkan anak Rafael Alun, Mario Dandy, di media sosialnya. Bahkan, warga di Yogyakarta pernah menegur Mario Dandy karena ulahnya kebut-kebutan di jalan kampung.


"Hasil penggeledahan dimaksud segera dilakukan penyitaan sebagai barang bukti dalam perkara tersebut," kata Ali.

Sementara ayah Mario Dandy, Rafael Alun, ditetapkan sebagai tersangka gratifikasi dan dugaan tindak pidana pencucian uang. Dia diduga menerima gratifikasi saat menjadi pejabat pajak di beberapa wajib pajak.

Gratifikasi tersebut untuk pengondisian berbagai temuan pemeriksaan perpajakan para wajib pajak. Diduga, Rafael Alun menerima gratifikasi dari para wajib pajak hingga USD 90 ribu atau sekitar Rp 1.347.804.000.

KPK dalam penyidikan turut menemukan safe deposite box yang diduga milik Rafael Alun. Di dalamnya terdapat uang Rp 32,2 miliar yang sumbernya masih didalami penyidik.

Dari kasus gratifikasi itu kemudian dikembangkan terus oleh penyidik KPK hingga kemudian Rafael dijerat pencucian uang yang nilainya mencapai Rp 100 miliar. Orang tua Mario Dandy itu disebut menyembunyikan hasil korupsinya dengan berbagai cara, salah satunya pembelian aset.

Rafael Alun maupun Mario Dandy belum berkomentar soal penyitaan tersebut.