(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)
RIAUONLINE, PEKANBARU - Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Yohanes, mengatakan, kebakaran lahan dan hutan (Karhutla) di Riau menyebabkan sakit mata, pnemonia pada balita, gatal bagi yang alergi, iritasi paru-paru hingga Ispa.
Untuk itu, Yohanes mengimbau kepada seluruh warga, agar dapat mengurangi aktivitas diluar rumah. "kurangi keluar rumah jika tidak penting," ujarnya kepada RIAUONLINE.CO.ID, Senin (27/7/2015).
Selain itu, ia meminta kepada warga agar beristirahat dengan cukup, dan makan buah dan sayuran mengandung Vitamin C dan Zink supaya terhindar dari radikal bebas.
(Baca Juga: BMKG Prediksi Bakal Hujan. Dimana Saja?)
Baca Juga
Yohannes menceritakan, setiap malam ia selalu memeriksa jika asap sudah mulai pekat dan tebal, ia akan langsung menghubungi Kepala Dinas Kesehatan kabupaten dan kota.
"Setiap malam saya selalu memeriksa, jika asap sudah naik, saya segera menghubungi semua Kepala Dinas di Kabupaten Kota," katanya.
(Baca Juga: Sepanjang Hari Senin Udara Terpantau Tidak Sehat)
Menyikapi asap tersebut, Dinas Kesehatan berlaku antisipatif, di antaranya memeriksa kondisi serta bantuan yang dibutuhkan dari masing-masing kabupaten/kota.
"Kebanyakan dari mereka sudah melakukan antisipasi, karena di Riau ini sudah punya 4 musim," tuturnya.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
