5 Calon Sekdaprov Riau Bakal Jalani Assessment Center Awal Juni 2025

Elly-Wardhani.jpg
(Media Center Riau)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Lima calon Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau yang telah lulus seleksi administrasi, akan mengikuti Uji Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural atau Assessment Center pada 3 Juni sampai 5 Juni 2025. 

Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi Riau, Elly Wardhani mengatakan, ujian ini akan dilakukan dengan metode standar nasional oleh Puspenkom ASN BKN sebagai lembaga yang berwenang melakukan penilaian kompetensi JPT.

Hal ini telah disepakati pada agenda rapat koordinasi bersama Pusat Penilaian Kompetensi (Puspenkom) ASN Badan Kepegawaian Negara (BKN) di Kantor Gubernur Riau. Rapat ini menjadi bagian penting dari tahapan seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama Sekda Provinsi Riau yang sedang berlangsung.

"Tadi kita sudah berdiskusi bersama Puspenkom ASN BKN mengenai calon Sekda Provinsi Riau, yang akan mengikuti seleksi kompetensi manajerial dan sosial kultural. Dari 10 orang pelamar, ada lima orang yang lulus dan memenuhi syarat untuk lanjut ke tahap seleksi berikutnya," ujar Elly. 


Adapun kelima peserta yang lolos seleksi administrasi dan akan mengikuti Assessment Center, adalah M. Taufiq Oesman Hamid (Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Riau), Syahrial Abdi (Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau), Erisman Yahya (Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Riau), Jafrinaldi (Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kabupaten Kuantan Singingi), dan Yusfa Hendri (Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Batam).

Elly mengatakan, pihaknya berharap tahapan seleksi ini dapat berjalan secara transparan dan objektif. Sehingga, siapapun yang terpilih sebagai Sekda, mampu menjalankan peran strategis dalam mendukung kinerja Kepala Daerah serta mengoordinasikan perangkat daerah secara efektif.

"Tentu kita berharap tidak salah pilih, sebab Sekda memiliki peran strategis terhadap pembangunan Riau ke depanya. Kami berharap bapak/ibu penguji dapat melakukan penilaian dengan objektif," pungkasnya.