24 Titik Panas Masih Terpantau di 5 Wilayah Riau

Ilustrasi-titik-panas1.jpg
(Dok. BMKG)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Meski memasuki peralihan musim hujan ke musim kemarau,  titik panas (hotspot) di Sumatera mengalami penurunan drastis di awal April ini.

Prakirawan BMKG Pekanbaru, Bella Rizki Adelia mengatakan total titik panas (hotspot) wilayah Sumatera hanya mencapai 34 titik. 

"Dengan jumlah paling banyak berada di Sumatera Selatan yakni 8 titik," ujar Bella, Selasa 2 April 2024, sore. 

Bella merincikan, dari total tersebut ada di Kepulauan Riau 5 titik, Jambi 5 titik, Bangka Belitung 3 titik dan Aceh 1 titik. Sedangkan di Provinsi Riau mencapai 12 titik dan tersebar di 5 wilayah. 

"Di antaranya ada Siak 4 titik, Kepulauan Meranti 3 titik, Pelalawan 3 titik, Dumai dan Bengkalis masing-masing 1 titik," tuturnya.


Sebelumnya, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru, Zarman Candra telah mengimbau agar masyarakat segera melaporkan kejadian kebakaran lahan guna mencegah kebakaran jadi meluas. Apalagi saat cuaca panas yang melanda kota. 

"Kita berupaya agar lahan yang terbakar tidak meluas, kita tidak ingin terjadi lagi kebakaran lahan," tuturnya. 

Pihaknya bersama aparat gabungan terus meningkatkan kesiapsiagaan pasca penetapan status siaga darurat karhutla oleh Pemerintah Provinsi Riau.

"Kita bersama aparat terkait tetap lakukan langkah antisipasi kebakaran lahan, seperti memasang spanduk peringatan, agar tidak membuka lahan dengan cara membakar," tutupnya.