Capella Honda Adakan Sosialisasi Safety Riding di SMKN 5 Dumai

PT-Capella-Dinamik-Nusantara3.jpg
(PT Capella Dinamik Nusantara)

RIAU ONLINE, PEKANBARU- Konsisten melanjutkan kampanye #Cari_aman, PT Astra Honda Motor (PT AHM) dan PT Capella Dinamik Nusantara (PT CDN) Main Dealer Honda wilayah Riau tetap aktif menemani masyarakat dalam menghadirkan pengalaman berkendara yang aman dan sehat di masa pandemi. 

Pada ramadhan kali ini, SMKN 5 Dumai menjadi sekolah tuan rumah kegiatan sosialisasi ilmu keselamatan berkendara ini. Dihadiri sebanyak 70 peserta terpilih dari masing masing kelas. 

Kepala Sekolah SMKN 5 Dumai, Poyong mengatakan pengetahuan aman berkendara sangat penting sebagai bekal siswa nantinya apabila cukup usia dan memiliki SIM untuk berkendara di jalan raya. 

 

Apalagi, tingginya angka kecelakaan di Indonesia yang didominasi oleh usia muda 15-38 tahun.

 

"Terima kasih kami ucapkan kepada Capella Honda yang sudah memberikan kesempatan baik ini. Harapannya dengan adanya edukasi safety riding untuk siswa kami dapat mengurangi resiko kecelakaan nantinya dan setelah acara peserta bisa berkontribusi untuk sekolah dan masyarakat sebagai ambasador Generasi #Cari_aman," ujar Poyong, Sabtu 16 April 2022.

 

Safety Riding PT CDN Riau, Arif Rahman Hakim menambahkan ada banyak alasan pengendara tidak menggunakan perlengkapan berkendara antara lain ribet apabila digunakan, gerah saat dipakai dan tidak keren jika dilihat orang lain pada saat berkendara. 

 

"Padahal efek dari tidak menggunakan perlengkapan berkendara adalah lumpuh apabila kecelakaan dan lupa ingatan apabila kepala terbentur bahkan meninggal dunia," tegasnya.


 

Arif juga mengingatkan kepada seluruh peserta pentingnya menjaga keselamat diri dengan menggunakan perlengkapan berkendara. Serta mengajak seluruh peserta untuk #Cari_aman saat berkendara, gunakan helm, jaket, dan masker. 

 

 

 

 

Sementa itu, usai memberikan materi safety riding, peserta diberikan soal post test secara online untuk mengukur efektivitas pelaksaan edukasi safety riding. Dari hasil tes, seluruh peserta memperoleh total nilai rata-rata 83%. 

 

Tentunya hal ini memberikan kesimpulan bahwa peserta edukasi sudah paham terkait materi yang diberikan. Setelah acara edukasi diharapkan pserta dapat mempraktekkan kebiasaan aman berkendara dan memberikan contoh yang baik di lingkungan sekolah