Yuliarso Sebut Tiga Keuntungan Kerja Sama Pengelolaan Parkir

Yuliarso5.jpg
(Muthi Haura/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbau, Yuliarso mengatakan, pengelolaan parkir yang bekerja sama dengan pihak ketiga memiliki keuntungan.

Keuntungan pertama kata Yuliarso, adanya manajemen proesional. Semua terkait perparkiran di zona yang dipegang pihak ketiga, dikelola dengan baik.

“Kedua, fasilitas-fasilitas terkait perparkiran itu disiapkan oleh pihak ketiga. Mulai dari kelengkapan rambu, alat, dan lain sebagainya,” katanya, kepada wartawan.

Keuntungan ketiga menurut Yuliarso, adanya bagi hasil dan meminimalisir kebocoran. Sebelum perparkiran dipegang pihak ketiga, banyak terjadi kebocoran.


“Ini kan baru berjalan sebulan dengan pihak ketiga. Banyak yang bocor itu diawali, dari jukir juga,” ujarnya.

Saat ini, kebocoran bisa diminimalisir karena perparkiran sudah memakai alat. Dari alat tersebut, bisa diketahu rekaman data perharinya.

“Misalkan di toko A, ternyata sampai ratusan roda empat. Kalau 500 saja kali dua ribu udah satu juta. Itu untungnya kita pakai alat, jadi terekam,” jelasnya.

Diketahui, dari tiga zona yang ada, satu zona akan dikelola oleh pihak ketiga yakni PT Yabisa Sukses Mandiri (YSM) sejak 1 September 2021 lalu. Pihak ketiga diminta mencapai potensi parkir Rp 409 milliar sesuai dalam kesepakatan kontrak.

Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru akan mendapat persentase bagian dari total potensi pendapatan parkir yang dikelola PT YSM setiap tahunnya berkisar Rp 40 milliar.