Ustad Tengku Zulkarnain Suka Bermain Musik, Sosok Pria Ini Jadi Idolanya

Jose-Feliciano.jpg
(istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU -Seorang ulama kondang kembali dijemput oleh sang pencipta.

 

Ustad Tengku Zulkarnain meninggal di RS Profesor Doktor Tabrani jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru usai azan Magrib, Senin, 10 Mei 2021.

 

Tak hanya cerdas di atas mimbar, ternyata Almarhum Ustad H Tengku Zulkarnain juga pintar bermain musik

 

Hal ini diketahui setelah mendiang Tengku menjadi bintang tamu pada Chanel YouTube Fadlizon.

 

 

 

Dalam perbincangan tersebut, Mantan Wakil DPR RI Periode 2014-2019, Fadlizon menanyakan lagu kesukaan almarhum Tengku Zulkarnain.

 

"Dulu Tengku paling suka lagu apa," ucap Fadlizon menanyakan.

 

Tengku mengaku menyukai semua lagu dan banyak hafal lagu jaman dulu.


 

Selanjutnya, Fadlizon menanyakan lagu yang paling disukai almarhum Tengku Zulkarnain.

 

"Dulu saya kalau main gitar sukanya Jose Feliciano," ujar Tengku sambil tersenyum.

 

Tak lama setelah itu, Tim kreatif Fadlizon memberikan gitar kepada mendiang Tengku.

 

Setelah diberikan, terlihat mendiang Tengku Zulkarnain sangat piawai bermain gitar.

 

Petikan senar gitar-pun sangat pas dan suaranya pun juga bagus.

 

José Monserrate Feliciano García, lebih dikenal sebagai José Feliciano, adalah musisi, penyanyi, dan komposer Puerto Rico, yang terkenal karena banyak hit internasional, termasuk membawakan lagu "Light My Fire" dari Doors dan single Natal terlaris, " Feliz Navidad.

 

 

 

 

 

Sebelumnya diketahui, Adik kandung almarhum, Tengku Nazariah menceritakan semangat dakwah ustad Tengku Nazarudin. Ia mengaku, di akhir hayat almarhum tetap membahas ingin berkeliling menyampaikan dakwah.

 

"Jasad abang berada di rumah sakit. Tapi jiwanya tetap berdakwah di jalan Allah. Beliau sempat bilang, abang baru berkeliling, abang tidak capek. Raga abang di sini, tapi abang tetap berdakwah," ucapkan menirukan perkataan almarhum dengan meneteskan air mata.

 

"Keluarga ikhlas saat mengetahui beliau pergi untuk selamanya. Ustad Abdul Somad (UAS) sempat menelpon saat almarhum hendak dipasang ventilator. UAS mendoakan dan almarhum berteriak dua kali Allahuakbar, sebelum ia betul-betul drop," kenang Nazariah.

 

 

Prosesi pemakaman dilakukan dengan protokol Covid-19 yang ketat. Pukul 20.54 WIB, jenazah Ustaz Tengku Zulkarnain yang sudah berada di dalam peti jenazah 

 

Terlihat petugas kesehatan dengan memakai APD lengkap begitu semangat mengangkat peti jezanah, dengan satu komanda secara perlahan peti jenazah Ustaz Tengku Zulkarnain dimasuk ke dalam mobil ambulance.