Tiba di Riau, Tim Aerobatic TNI AU Disambut Kabut Asap

Manuver-Jupiter-di-Pekanbaru.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/DURI KALANGI)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Setelah meninggalkan Palembang, Tim aerobatik TNI AU Jupiter Aerobatic Team (JAT) yang beranggotakan tujuh unit pesawat berjenis KT-1 Wong Bee, malah disambut oleh ulah asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) begitu tiba di Provinsi Riau.

Leader JAT, Letkol Pnb Marcelinus mengatakan kondisi tidak baik seperti ini sudah mereka ketahui melalui radio sebelum sampai di Pekanbaru.

"Saat kita meninggalkan Palembang menuju ke sini (Riau) asap itu sudah terpantau saat terbang. Radio dari bandara setempat memberitahukan bahwa kondisinya sedang seperti ini," katanya di Lanud Roesmin Nurjadin, Kamis, 21 Maret 2019.


Akibatnya, jarak penglihatan dari penerbangan menjadi lebih pendek dari biasanya. Sedangkan untuk urusan kendala, Leader ini mengatakan meskipun diterpa kabut asap, dengan pengalaman yang ada mereka dengan selamat mendarat di Pekanbaru.

" Secara umum kendala tidak ada. Tapi dari visibility memang sedang tidak bagus. Hanya dengan latihan, pengalaman dan memanfaatkan instrumen di pesawat, kita bisa sampai dengan aman dan selamat," sebutnya.

Tim JAT selanjutnya akan melawat ke Malaysia untuk mengikuti Langkawi International Maritime and Aerospace Exhibition (LIMA) 2019, Malaysia.

Dilansir dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun kota Pekanbaru bahwa kabut asap tersebut diperkirakan dihasilkan dari 50 titi hotspot dengan level confidece diatas 70 persen.

16 titik dari Kepulauan Meranti, 10 titik dari Siak, 9 titik dari Pelalawan dan enam titik dari Kota Dumai. Sisanya dari beberapa Kabupaten lainnya di Riau.