Kenali Tanda-Tanda Cacingan pada Anak, Berikut Cara Penanganannya

Stunting2.jpg
(istimewa)

RIAUONLINE - Terkait isu higienitas dan pola hidup sehat, isu cacingan pada anak memang tak pernah akan habis untuk dibahas. Kejadian cacingan pada anak masih sering terjadi, dan wajib ditangani secara cepat. Langkah pertama tentu saja mengenali tanda-tanda cacingan pada anak.

Anak yang mengalami cacingan biasanya akan merasa gelisah, terganggu dalam beraktivitas, dan mengeluh sepanjang hari. Meski intensitas gejala yang dirasakan berbeda-beda, namun secara umum berikut beberapa gejala yang sering muncul pada anak cacingan.

Tanda-Tanda Cacingan pada Anak

Cacingan terjadi saat telur cacing menempel pada kaki atau tangan anak, dan masuk ke dalam tubuh. Memang tidak menimbulkan efek yang terlalu serius, tapi tetap perlu ditangani secepatnya agar tidak mengganggu kegiatan dan tumbuh kembang anak.


Beberapa tanda-tanda cacingan pada anak antara lain adalah sebagai berikut.

Anak berkurang nafsu makannya, sehingga memicu terjadinya penurunan berat badan.
Sering merasa sakit perut. Terjadi iritasi atau kemerahan di kulit sekitar anus.
Mudah marah dan tersinggung, anak menjadi lebih sensitif.

Anak merasa gelisah atau tidak nyaman saat tidur karena sering muncul rasa gatal di bagian sekitar anus. Tidur tidak nyenyak, dan membuat hari-harinya terganggu.
Gejala-gejala ini paling sering muncul pada anak-anak, dan menjadi tanda-tanda cacingan paling jelas yang bisa Anda amati. Ketika anak menunjukkan gejala ini, ada baiknya segera dibawa ke dokter atau diberikan obat dan penanganan agar cacingan bisa lekas disembuhkan.

Ketika anak sudah terjangkit cacingan, tentu Anda akan kerepotan merawat dan menenangkannya. Maka dari itu, pepatah lebih baik mencegah daripada mengobati akan sangat berlaku di sini.

Tapi bagaimana cara pencegahan yang paling efektif?

Sebenarnya cara yang bisa dilakukan sangat mudah. Mulai dari membiasakan mencuci tangan secara teratur, kemudian menggunakan pakaian bersih, menggunakan alas kaki saat keluar rumah, menggunting kuku secara teratur, dan mengkonsumsi obat cacing setidaknya 6 bulan sekali.

Artikel ini sudah tayang di suara.com