Witan Putuskan Kontrak demi Menit Bermain, Netizen Sarankan pindah ke Jerman

Witan-Sulaiman.jpg
((Twitter/@Indostransfer))

RIAU ONLINE, WARSAWA-Witan Sulaeman mengakhiri kerja samanya dengan Lechia Gdansk. Hal itu disampaikan langsung melalui laman resmi klub pada Selasa (26/7/2022).

Di tengah tanda tanya besar mengenai keputusan untuk mengakhiri kerja sama dengan Lechia Gdansk, Dusan Bogdanovic selaku agen Witan Sulaeman buka suara dan memberikan penjelasan kepada publik.

Menurut Dusan Bogdanovic, pihaknya mengakhiri kontrak tersebut karena ke depannya sudah memiliki rencana lain untuk Witan Sulaeman. Ia mengungkapkan jika bintang Timnas Indonesia tersebut perlu memiliki menit bermain yang banyak, seperti apa yang terjadi tahun sebelumnya.

"Kami mengakhiri kontrak karena kami memiliki rencana lain untuk Witan. Dia perlu bermain secara reguler dan terus mengembangkan dirinya seperti tahun sebelumnya," ujar Dusan.

Dusan Bogdanovic mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada manajemen Lechia Gdansk karena telah memahami maksud dan keinginannya dalam pemutusan kontrak tersebut.


"Saya sangat berterima kasih kepada Lechia Gdansk yang telah mengerti dan mempersilakan Witan pergi," sebutnya.

Sang agen dengan penuh percaya diri mengatakan jika Witan Sulaeman akan tetap berkarir di benua Eropa. Hal itu sekaligus mematahkan spekulasi bahwa Witan Sulaeman akan memperkuat klub Asia atau memilih untuk pulang kampung dan bermain di Liga 1 sebagaimana yang telah diisukan akhir-akhir ini.

"Yalah explore diri dulu masih muda biar karier gak mati cepet kalau di liga wakanda yakinlah karier cepet bgt krn disini bukan liga tmpt pengembangan diri tapi liga tempat baku hantam ... main di Asean kalau sudah 27 ke atas aja," ujar salah seorang netizen.

"Keren pak Dusan ini, dia benar-benar ingin pemain di bawah naungannya bisa berkembang, bukan hanya sekedar cuan," kata netizen yang lain.

"Bolehlah ke Jerman meskipun Div 2/3 nya karena Liga Jerman cukup welcome ke pemain Asia yang mana pemain Jepang pun banyak yg abroad ke Jerman," saran netizen lainnya.

"Di liga kedua polandia atau jerman saja, bisa gak tuh Egy + Witan," saran netizen satunya dikutip dari suara.com