Giliran Apple dan KFC Diprotes Warga China Usai Kalah dari Filipina

Makanan-KFC.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE - Dua merek dagang yang mendunia milik perusahaan Amerika Serikat, Kentucky Fried Chicken (KFC) dan Appel, menjadi pelampiasan emosi dan amarah warga China usai negara tersebut divonis kalah oleh pengadilan arbitrase internasional, pekan lalu. 

 

Kedua perusahaan waralaba makanan bermenu ayam dan produsen komputer tersebut korban konflik perebutan sumberdaya alam di Laut China Selatan. Kaum nasionalis China dikabarkan menggelar protes di depan cabang-cabang KFC dan menyerukan aksi boikot terhadap produk tersebut.

 

Selain itu, media sosial di China juga mulai dipenuhi foto kaum muda mengenakan penutup wajah sedang menghancurkan ponsel Apple, iPhone.

 

baca Juga: Terbukti Langgar HAM, Pengadilan Internasional Tuntut Pemerintah Indonesia Minta Maaf

 

Amarah kaum nasionalis dipicu keputusan pengadilan arbitrase internasional di Den Haag, Belanda, yang memenangkan gugatan Filipina atas klaim China di Kepulauan Spratly.


 

"KFC dan Apple adalah yang paling dekat diasosiasikan dengan Amerika Serikat. Mereka cuma mencari simbol terdekat yang bisa diprotes," tutur James Roy, Peneliti China Market Research Group, dilansir dari dw.com. 

 

Kantor Apple

 

Aksi tersebut menegaskan fenomena unik di China, konsumen kerap bereaksi atas situasi politik aktual. Pada 2012 silam, penjualan mobil Jepang, misalnya, menurun drastis usai Tokyo dan Beijing bersitegang ihwal sebuah pulau di Laut Cina Timur.

 

Namun begitu, kantor berita pemerintah, Xinhua, mengkritik aksi tersebut. "Ini bukan cara yang baik buat mengekspresikan patriotisme. Jingoisme bertentangan dengan karakter bangsa," tulis media tersebut.

 

Klik Juga: Rakyat Vietnam Berang Lihat Arogansi China di Laut China Selatan

 

Seorang saksi mata melaporkan, sebuah kelompok beranggotakan "(Sebanyak) 20 orang, termasuk anak-anak, menerobos masuk ke restoran dan mengusir semua pengunjung," tuturnya. Warga Cina yang masih membeli produk KFC dinilai bekerjasama dengan musuh.

 

Sebaliknya konsumen KFC menantang kaum nasionalis dengan memuat gambar ayam KFC di media sosial.



Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline