16 Sekolah Swasta Pekanbaru Disiapkan Tampung Siswa Kurang Mampu Tak Lolos SPMB

Wako-Agung-foto-bersama-guru.jpg
(Herianto Wibowo/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memberikan solusi konkret bagi siswa dari keluarga kurang mampu yang tidak lolos seleksi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) di SMP negeri. 

Melalui kerja sama dengan 16 sekolah swasta, Pemko menjamin kelanjutan pendidikan secara gratis bagi siswa yang terdampak.

Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho menegaskan siswa dari keluarga kurang mampu tetap bisa melanjutkan pendidikan secara gratis di sekolah swasta mitra pemerintah kota.

Seluruh biaya pendidikan akan ditanggung melalui anggaran Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Daerah.


“Bagi anak-anak yang kurang mampu bisa belajar di sana secara gratis,” ujar Agung, Rabu 2 Juli 2025.

Ia juga menekankan Pemko Pekanbaru berkomitmen melaksanakan proses SPMB secara adil dan transparan, tanpa praktik permainan kuota atau titipan.

“Kita tegak lurus sesuai pakta integritas yang sudah ditandatangani bersama. Tidak ada permainan dalam penerimaan siswa,” tegasnya.

Ia menjelaskan, sekolah-sekolah mitra tersebar di berbagai kecamatan, di antaranya:

  • Kecamatan Sukajadi: SMP YLPI dan SMP Masmur
  • Kecamatan Bina Widya: SMP Telekomunikasi, SMP IT Badrul Islam, dan SMP Plus Terpadu
  • Kecamatan Tuah Madani: SMP Taruna Satria
  • Kecamatan Payung Sekaki: SMP Tri Bhakti
  • Kecamatan Rumbai Pesisir: SMP Muhammadiyah 5
  • Kecamatan Bukit Raya: SMP Widya Graha
  • Kecamatan Marpoyan Damai: SMP Dwi Sejahtera

Sekolah lainnya, yakni SMP Tunas Karya, SMP YABRI Terpadu, SMP Nurul Falah Kulim, SMP Pekerti Mulya, SMP Plus Ath Thoiba, dan SMP Islam Nurul Hidayah