Blue Light Patrol Jaga Pekanbaru Malam Hari: Halau Balap Liar, Amankan Gereja

Tim-patroli-malam-polda-riau.jpg
(DEFRI CANDRA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau, melaksanakan Patroli Blue Light sepanjang malam hari libur dan akhir pekan.

Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang aman dan kondusif.

“Kegiatan ini bukan hanya sekedar rutinitas. Ini adalah bentuk kehadiran Polri di tengah masyarakat,” ujar Direktur Lalulintas, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, Rabu, 28 Mei 2025.

Kombes Taufiq menyampaikan pihaknya ingin masyarakat aman dan nyaman, terutama di malam hari saat tingkat kerawanan kejahatan meningkat.

Tim Blue Light Patrol menyisir sejumlah ruas jalan utama dan lokasi yang dinilai rawan terhadap kejahatan jalanan seperti curat (pencurian dengan pemberatan), curas (pencurian dengan kekerasan), dan curanmor (pencurian kendaraan bermotor). 

Area yang kerap dijadikan arena balap liar serta titik-titik yang berpotensi terjadinya kemacetan lalu lintas juga tak luput dari pengawasan dalam patroli ini.

Rute patroli malam meliputi kawasan Jalan Pattimura, Tugu Keris di Jalan Diponegoro, Purna MTQ, Jalan Jenderal Sudirman, Jembatan Siak IV, Stadion Rumbai, Jalan Yos Sudarso, Jalan Riau.

Selanjutnya Jalan SM Amin, Stadion Utama Jalan Naga Sakti, Jalan HR Soebrantas Panam, Jalan Arengka, Jalan Arifin Ahmad, Jalan Tuanku Tambusai, hingga kawasan lampu merah Simpang Tiga Bandara Sultan Syarif Kasim II.


Tak hanya fokus pada gangguan kamtibmas, patroli malam ini juga diarahkan ke sejumlah gereja dan rumah ibadah umat Kristiani yang sedang menggelar peringatan Kenaikan Isa Al-Masih. 

“Kami melaksanakan patroli tidak hanya di titik rawan kejahatan dan kemacetan, tetapi juga ke sejumlah gereja guna menjamin keamanan umat Kristiani yang sedang melaksanakan ibadah,” jelas Taufiq.

Perwira menengah itu menambahkan bahwa kehadiran patroli berseragam dan bersenjata lengkap dengan lampu biru menyala di kendaraan dinas bukan hanya memberi efek cegah terhadap pelaku kejahatan, namun juga memberi ketenangan psikologis bagi masyarakat.

Tim patroli tidak hanya berkeliling, tetapi juga aktif menyampaikan imbauan edukatif kepada masyarakat dan pengendara. 

Masyarakat diajak untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan, tidak nongkrong hingga larut malam, serta mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.

"Kami juga memberikan edukasi langsung kepada masyarakat. Ini penting, karena keamanan bukan hanya tugas polisi, tetapi tanggung jawab bersama,” ujarnya.

Ia mengimbau warga agar tidak lengah dan tetap waspada terhadap potensi gangguan keamanan.

Tim patroli juga turut menyampaikan pesan-pesan kamseltibcar lantas (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas), guna menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Riau.

Blue Light Patrol merupakan bagian dari program pelayanan publik yang humanis dan proaktif oleh Ditlantas Polda Riau. 

Melalui kegiatan ini, Polda Riau berkomitmen untuk selalu hadir di tengah masyarakat, terutama pada saat-saat yang dianggap rawan.

“Kami, tim Blue Light Patrol Polda Riau, siap memberikan pelayanan terbaik agar masyarakat merasa aman dan nyaman dalam beraktivitas di malam hari. Ditlantas Polda Riau siap ‘membirukan’ sepanjang jalan protokol dan wilayah rawan di Kota Pekanbaru,” tutup Kombes Taufiq.