Tengah Malam Nanti, BSP Resmi Kelola 100 Persen Blok Coastal Plains and Pekanbaru

BSP10.jpg
(Tika Ayu/Riauonline)

Laporan Tika Ayu

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Direktur Utama PT Pertamina Hulu Rokan, Jaffee Arizon Suardin ucapkan selamat atas perpindahan pengolahan 100 persen pada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT. Bumi siap Pusako, pada Senin 8 Agustus 2022. 

 

"Saya ucapkan selamat kepada operator yang baru Wilayah Kerja Coastal Plain (WKCP) yaitu PT. Bumi Siak Pusako (BSP)," ungkapnya dalam sambutan di acara Seremoni Alih Operator WKCP Pekanbaru, di Balai Serindit, Jalan Jenderal Sudirman, Pekanbaru.  

 

Sebelumnya operasional WKCP diolah oleh PT Pertamina dan PT. BSP melalui konsorsium dalam bentuk Badan Operasi Bersama (BOB). 

 

"Skemanya cosT recovery sejak 9 Agustus 2002 hingga hari ini tanggal 8 Agustus 2022. Namun sah pukul tengah malam nanti sepenuhnya akan dioperasikan oleh PT. BSP," ujarnya.  


 

Masih dalam sambutan itu, Dirut Pertamina Hukum Rokan tersebut mengingat bahwa selama 20 tahun masa operasional BOB antar Badan Usaha Milik Negera (BUMN) dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tersebut merupakan anugerah yang sangat bermakna. 

 

"Kemitraan ini merupakan wujud kerjasama yang harmonis antara BUMN dan BUMD, terbilang cukup banyak capaian yang telah diraih dalam Bob ini ya tadi seperti ditampilkan di layar saat ini," Ingatnya.  

 

Kemudian Jafee sempat menyinggung beberapa prestasi yang diraih dari BOB kemitraan yang ada di antaranya 35 lapangan dengan 29 lapangan minyak berproduksi, di antaranya terbaik Zamrud area pada area dan West Area dengan total sumur berjumlah 726 sumur.  

 

"359 sumur produksi dan 321 sumur non produksi sejak diterimanya blok ini dari PT seperempat Pacific Indonesia pada tahun 2002. Blok CPP bisa memproduksi 125 juta beller yang tadi seperti tertulis mengatakan revenue kurang lebih 1,4 miliar," ungkapnya.  

 

Terlebih bangga lagi Jafee mengungkapkan bahwa selama beroperasi 20 tahun, BOB ini tidak pernah terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa.  

Terakhir ia berharap, seiring dengan pemindahan olah operasional 100 persen CPP pada PT. BSP akan jadi lebih baik lagi. 

 

"Pelaksanaan operasi yang baik untuk terus dapat memberikan kontribusi bagi produksi migas di Indonesia," harapnya