Dikunjungi Syamsuar, Warga Desa Penampi, Bengkalis Curhat Soal Ini

Syamsuar286.jpg
(Muthi Haura/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU- Kepala Desa Panampi Ahmad Sanusi mengatakan, program pekerjaan pelebaran jalan di Desa Penampi merupakan program yang sangat membantu masyarakat. 

 

Pasalnya, selain membantu memperbaiki jalan di Desa Penampi, pelaksaan pelebaran jalan ini menggunakan metode padat karya yang melibatkan masyarakat setempat.

 

 

“Alhamdulillah kami tidak lagi terkena pasang surut air karena pelebaran ini, tapi ada beberapa hal yang dikeluhkan masyarakat yang harus disampaikan,” katanya saat Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar melakukan peninjuan, Sabtu, 9 April 2022.

 

Ahmad Sanusi menjelaskan, pada pembangunnan jalan ini, jalannya selesai dikarejakan, tetapi paret betonnya terputus. 


 

“Apakah ini karna dana habis waallahualam. Sepanjang jalan ini, yang sebelah kanan siap parit betonnya. Yang sebelah sana itu terputus. Sampai kuburan, masjid, sekolah tidak terlaksana,” jelasnya sembari menunjuk kebeberapa arah.

 

Lebih lanjut, Ahmad Sanusi juga mengatakan, ada jembatan yang tidak terhubung antara parit beton sebelah A dengan parit beton sebelah B. Hal ini bedampak ke tanah yang bisa menyebabkan longsor.

 

“Mohon maaf sepuluh jari harus menyampaikan bapak. Ini ibarat kami menyampaikan kepada orang tua kami,” ucapnya.

 

 

Menanggapi hal tersebut, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar meminta stake holder  terkait untuk segera melakukan pengecekan dan mengambil tindakan.

 

“Tolong cek yang disampaikan pak kades,” pungkasnya.