BBKSDA Riau Halau 21 Ekor Gajah Liar yang Mendekati Kebun Warga

Gajah-masuk-kampung10.jpg
(BBSDA)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau mengahalau 21 gajah liar gajah liar yang mendekati kebun warga di Kabupaten Kampar.

Satu dari dua kelompok gajah liar yang berjumlah 13 ekor sebelumnya berhasil dihalau petugas KSDA Riau menjauh dari kebun warga di Desa Gunung Mulya, Kecamatan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar.

Saat ini, kawanan gajah tersebut berada di kawasan hutan PT. RAPP setelah menyebrangi sungai di wilayah Tesso Nillo.

 

 

Sementara itu, kelompok gajah lainnya yang berjumlah delapan ekor masih berada di dekat perkebunan warga di Desa Gunung Mulya.

 

Petugas BBKSDA Riau saat ini masih berupaya menghalau kawanan gajah liar untuk menjauh dari kebun warga.

 

Kepala Bidang Teknis BBKSDA Riau, Mahfud mengatakan, delapan gajah liar tersebut saat ini masih berada di kawasan hutan yang dekat dengan kebun milik warga.

 


“Saat ini tinggal delapan ekor gajah yang masih berada di sekitar hutan dekat kebun warga. Jadi ada dua rombongan gajah, pertama jumlahnya 13 ekor dan kedua berjumlah delapan ekor,” terang Mahfud, Kamis, 16 September 2021.

 

 

 

 

 

Mahfud menambahkan, ada dua kelompok gajah yang mendekati kebun warga di Gunung Sahilan, kelompok pertama sudah digiring dan menyebrangi sungai Tesso.

 

“Sementara delapan ekor gajah itu masih bertahan dan kita lakukan upaya penggiringan dengan bunyi-bunyian,” jelasnya.

 

Sejauh ini belum ada laporan konflik warga dengan kawanan gajah liar tersebut. Tim Balai Besar KSDA Riau saat ini masih berupaya menggiring gajah untuk menjauh dari kebun warga.