Terlambat Datangi Rapat, Agung Pertanyakan Komitmen Dinkes untuk Vaksinasi

Agung-Nugroho12.jpg
(Sigit Eka Yunanda/Riau online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Wakil Ketua DPRD Riau, Agung Nugroho mengaku kesal dengan jajaran Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Riau yang telah saat melakukan hearing bersama komisi V DPRD Riau pagi ini.

Rapat membahas vaksinasi ini direncanakan pukul 09.00 WIB namun baru dimulai pukul 10.00 WIB karena rombong Dinkes telat.

"Vaksin ini sangat dibutuhkan masyarakat, kita ingin ada keseriusan dari Dinas Kesehatan. Tadi menghadirinya jam 10 lewat kita tidak lihat ada keseriusan membahas vaksinasi," ujar Agung, Kamis, 9 September 2021.

Ia menyebut permasalahan vaksin saat ini sangat urgen sebab kebutuhan dan keinginan masyarakat untuk di-vaksin sangat tinggi namun stok vaksin malah minim.

 

"Ini masalah serius, Hari ini sangat jauh dari target. Harapannya 70 persen, sekarang baru 16 persen," ujarnya kesal.

Tak hanya itu, vaksinasi tahap dua yang harusnya diterima secara terjadwal dari vaksinasi pertama pun sering bermasalah.

"Kita banyak terima laporan dari masyarakat yang sudah vaksin pertama tapi vaksin keduanya bisa sampai dua tiga bulan. Padahal aturannya 28 hari efektifnya. Kita minta evaluasi cara pembagian vaksin tersebut," jelas legislator Demokrat ini.

Ia meminta Dinkes untuk lebih proaktif dalam mencari jatah vaksin ke pemerintah pusat. Agung mengatakan jika perlu dinkes dan DPRD langsung datang ke Kementerian Kesehatan.

 


 

 

"Kita harap Dinkes bisa melobi pemerintah pusat untuk mencapai target. DPRD siap membersamai, kalau perlu kita kemah depan kementerian kesehatan sampai vaksinnya turun," tegas Agung.