Dalam 30 Hari, Misnarni Syamsuar Mampu Hasilkan Puluhan Tenun dan Batik

Tenun-motif-corona.jpg
(WAYAN SEPIYANA/Riau online)

RIAU ONLINE, JAKARTA-Istri Gubernur Riau, Misnarni Syamsuar, mengatakan selama Pandemi Covid-19, ia berpikir untuk berkreasi untuk menghasilkan karya seni, setelah mengikuti pelatihan membuat batik beberapa waktu lalu. 

 

Ia menyampaikan bahwa hasil karya tenun dan batik yang bermotifkan virus corona, bunga-bungan viral sekarang, dikerjakan kurang lebih baru sebulan ini. 

 

"Sejak karena Covid, baru-baru ini sebulan lebih ada, pas habis pelatihan batik, jadi saya melihat-lihat batik itulah di Dekranas, tidak ada batik seperti ini, saya maunya batik itu lain daripada yang lain," kata Misnarni Syamsuar, kepada RiauOnline, Jumat, 19 Februari 2021, saat usai acara peluncuran Yayasan Pesona Kreasi Riau di Hotel Premiere Pekanbaru. 

 

Misnarni menuturkan, ia sudah lama memulai untuk menghidupkan kembali kerajinan seni batik untuk di buka di Riau lagi. 

 


"Batik ini saya sudah siap buka batik di Siak, waktu bapak jadi bupati, ya sudah lama. Jadi, disini kan tidak ada batik, sudah lama tenggelam kan. Pernah ada tapi sebentar," ungkapnya.

 

Ia pun menceritakan ketika melihat hasil-hasil karya di Dekranasda hanya ada tenun. "Jadi saya karena tak ada batik lagi, saya berkreasi, jadi mau buka batik, karena di Dekranas itu cuma ada tenun," tuturnya.

 

Menurutnya dengan adanya hasil karya seni tambahan seperti batik, akan membuka peluang pemasukan ekonomi untuk Riau nantinya. 

 

"Jadi, batik tak ada saya buka batik. Ya, untuk menambah penghasilan dan pemasukan di Dekranas sendiri. Baru satu bulan lebih ini kita mulai," pungkasnya. 

 

 

Ada puluhan hasil karya seni yang dikerjakan oleh Ibu Gubernur Misnarni Syamsuar selama kurang lebih 30 hari. Nantinya, hasil-hasil karya ini akan dipamerkan di DEKRANASDA (Dewan Kerajinan Nasional Daerah) Provinsi Riau.