Pria Bertato Ini Siap Minta Maaf kepada Para Pedagang Sate, Ini Alasannya!

HM-ditangkap-polisi2.jpg
(dok polisi)

RIAU ONLINE, MEDAN-Aksi yang dilakukan HM (43) viral di media sosial. Aksi tak terpuji yang dilakukannya membuat dia dijemput polisi dan merasakan dinginnya sel tahanan untuk sementara.

Baeruntung, HM bernasib baik. Korban yang dia ancam dan peras tidak melaporkan aksinya ke Polisi sehingga kasusnya tidak berlanjut ke meja hijau.

HM ditanglap karena memeras dan mengancam pedagang sate di Jalan Medan-Binjai Km 12, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

Di hadapan polisi, pelaku menyesal dan tidak akan mengulangi perbuatannya tersebut. Bahkan, ia bersedia meminta maaf kepada pedagang sate di sana.

"Saya menyesal dan berjanji tidak akan melakukannya lagi. Saya bersedia minta maaf kepada setiap pedagang sate," kata pelaku.

Sementara, Kapolsek Sunggal, Kompol Yasir Ahmadi mengatakan, hingga saat ini belum ada menerima laporan korban. Sehingga tindakan yang dilakukan memberikan pembinaan terhadap pelaku.

"Kita melakukan pembinaan agar yang bersangkutan tidak lagi mengulangi perbuatannya," kata Yasir, Senin 15 Februari 2021 malam.


Yasir mengimbau, jika ada masyarakat yang menjadi korban intimidasi preman agar melaporkan ke Polsek Sunggal, agar dapat diproses sesuai hukum yang berlaku.

Diketahui, sebuah video memperlihatkan aksi seorang preman memalak pedagang sate menjadi viral di media sosial, Sabtu 13 Februari 2021.

Dalam video terlihat preman mengintimidasi pedagang sate dan meminta sejumlah uang. Ia bahkan mengancam pedagang sate untuk tidak usah jualan jika tidak mau memberikan uang preman.

"Jadi sekarang cemana ini dek (uang preman), kau dibilang gak usah kemari, kau kemari," kata pria dalam video.

Mendengar hal itu, penjual sate mengaku tidak tahu menahu. Dirinya menyebut hanya disuruh bosnya untuk bekerja menjajakan sate.

"Kalau soal itu aku gak tahu bang, aku disuruh (kerja), aku cari makan bang," kata penjual sate.

Pelaku kembali membalas perkataan orang yang hendak diperasnya itu.

"Jadi kau kok kusuruh (berhenti bekerja) gak mau, haa," ketusnya.

Bukan itu saja, preman ini juga mengusir pengunjung yang hendak membeli sate. Melihat ulah sang preman, seorang wanita yang berada di lokasi langsung merekam perbuatan preman iti. Ia bahkan sempat terlibat cekcok mulut dengan preman tersebut.

"Siapa yang kau garai, siapa yang kau gaduhi. Kau kira aku takut, makan nasi aku kok," tukas wanita yang merekam video itu. Artikle ini sudah terbit di Suara.com