Warga Keluhkan Gangguan Pernafasan Imbas Debu sisa Semburan Lumpur

Pondok-Pesantren-Al-Ihsan14.jpg
(DEFRI CANDRA/Riau Online)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Sempat mengalami sesak nafas, warga sekitar Pesantren Al-Ihsan mengungsi ketempat lebih aman, Jumat, 5 Februari 2021.

Ada sekitar 10 Kepala Keluarga memutuskan untuk mengungsi karena takut terkena bahaya lumpur dan semburan gas di Ponpes Al-Ihsan, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru.

Seorang warga sekitar lokasi, Tria, mengatakan, setelah mendengar suara dentuman, ia memutuskan untuk mengungsi kerumah saudara.

"Setelah dengar ledakan dan batu itu melayang, habis shalat isya, kami ngungsi di rumah saudara, yang lokasinya sekitar satu kilometer dari sini karena takut, kalau rumah kami dekat di sini,” ujar Tria.


Sementara itu, Nurhawani, mengeluhkan, dirinya alami sesak nafas karena debu dihasilkan dari semburan gas.

"Tadi malam nafas kami sesak juga karena debunya banyak. Sampai sekarang kami masih ngungsi," ucapnya.

Akibat semburan gas, mengakibatkan atap ponpes ambruk dan merusak sebagian gedung pesantren.

Atap-atap pesantren ambruk karena tertimpa material batu dari semburan gas. Bebatuan terlihat berserakan di sekitar pesantren.