Walau Dikhianati, Demokrat Optimis Kadernya Maju di Pilkada Bengkalis

Nur-Azmi-Hasyim2.jpg
(Twitter @emyhasyim)

RIAU ONLINE, BENGKALIS - Pascabatal berlayar bersama Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bengkalis, 2020, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat, tetap optimis akan memajukan kader terbaiknya, Nur Azmi Hasim.

 "Demokrat dikhianati, namun inilah namanya politik. Politik itu dinamis," kata Wakil Ketua DPC Demokrat, Nanang Hariyanto SH kepada RIAUONLINE.CO.ID, Sabtu 18 Juli 2020.

 

Sikap tegas Nanang juga Anggota DPRD Bengkalis ini, menyikapi deklarasi PKS yang memberi mandat kepada bacalon Abi Bahrum dan Herman pada pilkada bengkalis mendatang.

 

"Pun demikian, kita (Demokrat) masih tetap mempunyai harapan agar kader terbaik kita dapat maju pada kontestasi pilkada bengkalis," imbuhnya.

 

Wacana koalisi Partai Demokrat, lanjut Nanang, dari nama-nama yang ikut penjaringan di Partai Demokrat berkemungkinan juga akan disandingkan dengan kadernya maju Pilkada mendatang.


 

"Kami masih punya harapan, dengan waktu pendaftaran di KPU tanggal 4 sampai 6 September. Sampai saat ini, kita masih lakukan lobi partai, tentu itu kita lakukan komunikasi karna harapan kita kader maju,'" harap Nanang.

 

Diakui Nanang, Politik ini masih berproses, bacalon yang akan maju siap berlayar. Idealnya, partai demokrat akan memberikan andil pada pilkada bengkalis desember mendatang.

 

"Intinya, Demokrat akan memberikan dukungan kepada paslon untuk bengkalis mempunyai marwah kedepan, yang bisa mengayomi baik birokrasi, maupun masyarakat Pesisir dan Daratan," pungkasnya.

 

Untuk diketahui, Partai Demokrat mengusung Nur Azmi Hasyim bacalon wakil bupati mendampingi Ketua DPRD Bengkalis Khairul Umam. Namun keputusan PKS telah mendeklarasikan pasangan Abi Bahrun-Herman. 

 

Dengan demikian, dua kader PKS Khairul Umam dan Sanusi yang sebelumnya digadang gadang mendapat SK DPP PKS maju Pilkada Bengkalis 2020 dipastikan tidak maju.