Kapolri Panglima TNI Kembali Kunjungi Riau

kapolri-dan-panglima.jpg
(istimewa)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol Idham Azis kembali melakukan kunjungan kerja ke Bumi Melayu, Riau. Keduanya tiba hari ini di Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Pekanbaru Riau, Minggu.

Kedua jenderal tersebut dijadwalkan akan melaksanakan Launching aplikasi Dashboard Lancang Kuning Nasional yang akan laksanakan Senin besok (09/03/2020).

Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto mengatakan Aplikasi Dashboard Lancang Kuning yang semula digunakan sebagai aplikasi menangani Karhutla di wilayah Riau akhirnya dikukuhkan sebagai apliklasi Nusantara untuk penanganan Karhutla di seluruh Indonesia.

“Rencana penggunaan aplikasi Dasboard Lancang Kuning Nusantara ini secara resmi akan di launching oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Idham Aziz, ditandai dengan penekanan tombol bersama, sebagai tanda digunakannya aplikasi ini secara Nasional,” ujar Narto.


Narto menuturkan mulai besok pengguna aplikasi ini tidak lagi hanya oleh Provinsi Riau. Kini aplikasi ini sudah digunakan juga oleh sebelas Polda lainnya sesuai perintah Kapolri saat kunjungan sebelumnya. Adapun sebelas Polda ini adalah Polda Aceh, Polda Sumut, Polda Sumbar, Polda Jambi, Polda Sumsel, Polda Kaltim, Polda Kalsel, Polda Kalteng, Polda Kalbar, Polda Kaltara, dan Polda Babel.

Sebelum peresmian ini, sebelas Polda ini telah mengirimkan personilnya ke Polda Riau untuk dilatih agar mampu menerapkan aplikasi Dashboard g Lancang Kuning ini di Polda masing masing. Dalam acara besok juga direncanakan Kapolri dan Panglima TNI akan berkomunikasi langsung dengan personil yang sedang bertugas memadamkan api dilapangan.

“Peresmian penggunaan aplikasi ini akan dilangsungkan di Balai Serindit, Gedung Daerah Provinsi Riau.” ujar mantan Kabid Humas Sultra.

Selain Panglima TNI dan Kapolri, akan hadir pada launching tersebut Kepala BNPB, Wamen LHK, Gubernur, Pangdam dan sebelas Kapolda serta beberapa pejabat lainnya.

“Kita berharap, dengan aplikasi Dasboard Lancang Kuning Nusantara ini maka persoalan Karhutla yang setiap tahun melanda beberapa Provinsi di Indonesia dapat ditekan semaksimal mungkin” ujarnya.