Undangan DPRD "Dicuekin" Pejabat Kuansing, Adam: Eksekutif Tidak Ada Etika

Paripurna-DPRD-Kuansing18.jpg
(Riau Online/Robby Susanto)

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN- Dua kali rapat paripurna Penggantian Antar Waktu (PAW) anggota DPRD Kuansing minim dihadiri pejabat di lingkungan Pemkab Kuansing. Undangan DPRD tidak lagi digubris pejabat di Kuansing.


"Ini tidak ada persoalan lain, hanya soal etika. Eksekutif sudah tidak ada etika," ujar Ketua DPRD Kuansing, Adam saat memimpin rapat paripurna agenda PAW anggota DPRD Kuansing dari fraksi PPP, Selasa, 26 September 2023.

Menurut politisi Partai Golkar Kuansing ini DPRD sudah menjalankan kewajiban mengundang pihak eksekutif. Terlepas lanjut Adam mau hadir atau tidak itu merupakan hak dari eksekutif.

"Saya yakin dan percaya mereka lebih tua, apalagi banyak yang memegang gelar datuk disana, lebih tahu raso dan pariso," kata Adam.

Menurut Adam mungkin ada baiknya mereka (pejabat,red)  tidak hadir karena akan mengancam jabatan mereka. "Kalau mereka kesini (DPRD,red)  mungkin akan mengancam jabatan mereka," katanya.

Rapat paripurna agenda pengambilan sumpah dan jabatan PAW anggota DPRD Kuansing Asih Rilyanti minim dihadiri pejabat. Bupati Kuansing hanya diwakili Asisten I Setda Kuansing Fahdiansyah.

Pantauan RIAUONLINE.CO.ID hanya dua orang pejabat eselon II dilingkungan Pemkab Kuansing yang hadir saat rapat paripurna agenda pengambilan sumpah dan jabatan PAW anggota DPRD Kuansing dari fraksi PPP.