Warga Korban Banjir Sungai Kampar Mulai Terserang Diare dan Gatal-gatal

Rumah-Warga-Korban-Banjir.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/ISTIMEWA)

RIAU ONLINE, KAMPAR - Korban banjir akibat luapan Sungai Kampar, kini mengidap berbagai penyakit. Namun, banyak dijumpai penyakit gatak-gatal dan diare.

Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar mengaku belum ada penyakit yang sampai mewabah di tengah masyarakat yang terkena dampak banjir.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, Nurbit, Selasa, 18 Desember 2018, menjelaskan, gatal-gatal dan diare banyak diidap masyarakat terdampak banjir. "Namun demikian penyakit ini belum bisa dikatakan mewabah di masyarakat yang terdampak banjir," jelasnya. 


Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau, sudah ada sejumlah warga terserang penyakit akibat banjir. Di antaranya diare 160 orang, ISPA 951 orang, penyakit kulit 1138 orang dan penyakit lainya 1.529 orang. Artinya ada 3.779 warga terserang penyakit akibat banjir di Kampar.

Sedangkan masyarakat terdampak bencana banjir mencapai 78 ribu kepala keluarga. Nurbit mengaku, Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar saat kejadian banjir sudah melakukan langkah antisipasi dengan melakukan peningkatan pelayanan kesehatan disemua wilayah puskesmas terdampak banjir.

Saat ini, Dinas Kesehatan sudah menyiapkan obat yang cukup di Puskesmas terdampak banjir. "Kita sudah sediakan obat-obatan sesuai dengan penyakit diperkirakan akan timbul di kondisi banjir dan pasaca banjir tersebut," katanya.
Ia mengatakan, ditengah bencana banjir tenaga kesehatan juga disiagakan di sejumlah posko banjir untuk memberikan layanan.