Rektor Pastikan Pecat Pelaku Pemasangan Bendera Berlogo Palu Arit

Bendera-Palu-Arit.jpg
(Makassar Terkini.id)

RIAU ONLINE, MAKASSAR-Civitas akademi Universitas Hasanuddin (Unhas) geger dengan penemuan Bendera Merah Putih dibubuhi logo palu arit ditemukan di sekitar sekretariat mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulawesi Selatan.

Anehnya, bendera tersebut terpasang saat tidaka da perkuliahan dan semua tenaga pengajar dan mahasiswa ada di rumah. Sehingga diduga ada oknum yang sengaja memasang.

Wakil Rektor Unhas Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Arsunan Arsin mengatakan, bendera tersebut dikibarkan pada April lalu. Pihak keamanan kampus telah menyerahkan ke pihak berwajib.

“Untuk kasus ini sudah kita serahkan ke pihak kepolisian, tapi kami belum pernah dapat perkembangan. Bisa dikonfirmasi ke pihak berwajib,” kata Alumni Arsunan Arsin kepada Makassar.terkini.id--jaringan Suara.com, Rabu 27 Mei 2020.


Ia menduga adanya pihak luar yang sengaja memasang bendera Merah Putih berlogo palu arit di dalam kampus.

Apalagi kejadian tersebut, kondisi kampus tidak ada aktifitas, karena semua tenaga pengajar dan mahasiswa berada di rumah karena dalam status belajar di rumah.

“Mungkin ada peluang masuk ke situ untuk memasang bendera itu. Saya tidak melihat ada kesengajaan atau tidak karena itu perlu penyelidikan, tapi yang pasti faktanya ada dan itu sedang ditangani yang berwajib,” ungkapnya.

Pihak kampus juga akan memberikan sanksi tegas hingga pemecatan, jika terbukti, adanya mahasiswanya yang terlibat dalam pemasangan bendera tersebut.


“Saya tidak bisa berasumsi itu mahasiswa atau bukan karena belum dapat titik terang, makanya kasus ini menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum," katanya.  Artikel ini sudah terbit di Suara.com