RIAU ONLINE, PEKANBARU – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru mencatat sebanyak 191 kasus HIV ditemukan di Kota Pekanbaru hingga pertengahan tahun 2025. Sementara itu, hingga saat ini belum ada kasus AIDS yang dilaporkan di ibu kota Provinsi Riau tersebut.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, dr Fira Septiyanti, mengungkapkan mayoritas pengidap HIV merupakan laki-laki dalam kelompok usia produktif.
“Dari total 191 kasus HIV, sebanyak 82 kasus berasal dari kelompok homoseksual. Selebihnya adalah heteroseksual atau orang yang menyukai lawan jenis,” kata dr Fira, Jumat 13 Juni 2025.
Ia menambahkan, penularan HIV tidak hanya terjadi pada orang dewasa. Dinkes juga mencatat adanya kasus pada anak-anak, termasuk balita. Kasus-kasus tersebut umumnya disebabkan oleh penularan dari ibu ke anak selama masa kehamilan.
“Artinya, anak-anak juga ada, termasuk yang usianya di bawah empat tahun. Biasanya penularan terjadi dari ibu yang sudah terinfeksi HIV. Misalnya, sang ibu sering berganti pasangan, kemudian hamil, dan virus HIV itu menular ke bayinya,” jelasnya.