Perintah Mendagri, Pemprov Riau Ambil Langkah Konkret Tekan Inflasi

Pedagang-bahan-pokok1.jpg
(LARAS OLIVIA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan bersinergi bersama Pemerintah Pusat untuk melakukan langkah-langkah menekan angka inflasi sepanjang tahun 2025. 

Hal ini disampaikan Asisten III Sekretariat Daerah Provinsi Riau, Elly Wardhani usai mengikuti Rapat Koordinasi Virtual Bersama Mendagri dalam Rangka Pembahasan Langkah Konkret Pengendalian Inflasi di Daerah Tahun 2025, Senin, 19 Mei 2025.

Ia menjelaskan, Mendagri Tito Karnavian menyampaikan agar daerah tetap menjaga stabilitas harga pangan dengan memastikan ketersediaan kebutuhan pangan tersebut. Apalagi, dalam menghadapi hari-hari raya di sisa tahun 2025.

Tito juga menyampaikan beberapa langkah untuk penguatan ketahanan pangan daerah, optimalisasi anggaran untuk program pengendalian inflasi, serta pelaksanaan operasi pasar secara berkala. Selain itu, pemerintah daerah juga didorong untuk terus melakukan monitoring harga dan stok barang secara real time melalui sistem digital yang terintegrasi.


Setiap daerah diharapkan memiliki rencana aksi yang jelas dan terukur dalam menekan laju inflasi serta menjaga daya beli masyarakat. Pemerintah pusat melalui Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) juga berkomitmen memberikan dukungan teknis dan pendampingan kepada daerah dalam pelaksanaan program-program tersebut.

"Terkait langkah-langkah yang disampaikan tadi, Pemprov Riau siap melaksanakan. Termasuk dalam hal koordinasi lintas sektor, penguatan data pangan, serta peningkatan efektivitas program subsidi dan bantuan sosial yang tepat sasaran," jelasnya.

Ia juga mendorong agar kabupaten/kota di Riau segera menyusun langkah-langkah strategis yang sesuai dengan kondisi dan potensi daerah masing-masing.

"Penting bagi kita semua untuk menjaga kestabilan harga, terutama bahan pokok, agar daya beli masyarakat tetap terjaga. Kami juga akan memperkuat sinergi dengan TPID di tingkat daerah untuk memastikan pelaksanaan program pengendalian inflasi berjalan optimal," pungkasnya.