3.000 Lebih Warga Terdampak Banjir di Pekanbaru, Bantuan Disalurkan Bertahap

Warga-terdampak-banjir-di-pekanbaru.jpg
(Istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Warga Kota Pekanbaru terdampak banjir jumlahnya mencapai 3.000 lebih. Jumlah tersebut diperkirakan bisa bertambah seiring musim hujan masih terjadi hingga Februari 2024 ini.

Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun mengatakan, proses penyaluran bantuan bagi warga terdampak banjir terus berlanjut. Sejak pekan lalu, proses penyaluran bantuan dilakukan secara bertahap oleh dinas terkait.

"Penyaluran bantuan juga dilakukan di kecamatan lain, dari catatan kita ada tiga ribu warga terdampak banjir," ujar Muflihun, Senin, 5 Februari 2024.

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti BPBD, Dinas Ketahanan Pangan, dan Dinas Sosial, juga terus menghimpun data warga terdampak banjir. Pemko Pekanbaru juga menerima bantuan dari berbagai pihak untuk disalurkan kepada warga terdampak banjir.

Mereka memastikan bantuan yang disalurkan merata kepada warga yang terdampak banjir. Apalagi warga terdampak banjir menyebar di sejumlah kecamatan.


Muflihun juga sudah menyalurkan langsung bantuan ini kepada warga terdampak banjir di Jalan Nelayan. Menurutnya, mayoritas warga yang terdampak berada di bantaran Sungai Siak, Kecamatan Rumbai. "Kita tidak hanya Rumbai saja, tapi juga di semua lokasi yang terdampak banjir," imbuhnya.

Ia menyebut, penyaluran lanjutan nantinya dilakukan setelah seluruh warga terdampak banjir menerima bantuan. Apabila bantuan masih tersedia, tentu penyaluran bantuan kembali dilakukan.

Tahap awal, kata Muflihun, ada 10 ton beras yang disiapkan bagi warga terdampak banjir. 

"Kita akan salurkan lagi ke masyarakat. Beras ini untuk mengurangi beban masyarakat, apalagi warga sudah cukup lama terdampak banjir," paparnya.

Masyarakat Kota Pekanbaru yang terdampak banjir mulai mengalami penyakit gatal-gatal kulit. Beberapa warga juga dilaporkan mengalami demam dan flu setelah banjir melanda.

Muflihun juga meminta agar dokter dari puskesmas rutin memberi pengobatan kepada warga terdampak banjir. Dirinya menyadari bahwa dampak banjir di Kota Pekanbaru cukup besar dibanding daerah lainnya di Provinsi Riau.