Aksi Demo Mahasiswa Unri Berakhir Saling Dorong dengan Polisi

Demo-Unri9.jpg
(Bagus Pribadi/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Presiden Mahasiswa Universitas Riau (Unri), Kaharuddin, menyampaikan tuntutan aksi di depan Gedung DPRD Riau pada Jumat, 26 Agustus 2022.

 

Adapun tuntutan yang disampaikan Kaharuddin di antaranya, mendesak dan menuntut pemerintah pusat menunda RKUHP dan mengkaji ulang di tengah keterpurukan masyarakat.

 

"Menghapus wacana kenaikan BBM dan menjamin ketersedian BBM untuk masyarakat. Segera menindaklanjuti hasil rekomendasi Satgas terkait Dekan Fisip Unri nonaktif perihal kekerasan seksual," tuturnya.

 

Tak hanya itu, Kaharuddin juga menyampaikan penuntutan stabilitas harga bahan pokok, penyelesaian konflik agraria.

 


"Pengkajian ulang pengaturan pupuk bersubsidi, dan terakhir meminta mendesak aksebilitas energi dan penggunaan teknologi," tutupnya.

 

Sementara berdasarkan pantauak RIAUONLINE.CO.ID, tak satupun anggota DPRD Riau menemui aksi. Hal itu membuat massa aksi memaksa masuk ke Gedung DPRD Riau, namun dicegah oleh kepolisian.

 

 

Karena itu, bentrokan antara mahasiswa dan kepolisian terjadi. Polisi dan mahasiswa saling mendorong satu sama lain dan terus berlangsung per pukul 18.00 WIB.