Buya Syafii Wafat, PWM Riau: Beliau Bukan Saja Milik Muhammadiyah, Tapi Milik Bangsa

Ahmad-Syafii-Maarif2.jpg
((Suara.com/Stephanus Aranditio))


RIAUONLINE, PEKANBARU - Umat Islam kehilangan tokoh besar dalam sosok Mantan Ketua Umum Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif.

Buya Syafii meninggal di RS PKU Muhammadiyah, Gamping, Sleman, Yogyakarta, Jumat, 27 Mei 2022 sekitar pukul 10.15 WIB.

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Riau, Abdul Wahid turut menyampaikan duka mendalam. Sebagai warga Muhammadiyah, dirinya merasa kehilangan tokoh Muhammadiyah.

"Tentunya sebagai warga Muhammadiyah merasa kehilangan seorang tokoh Muhammadiyah. Kami PW Muhammadiyah Riau turut berbelasungkawa," ujarnya saat dihubungi RIAUONLINE melalui pesan WhatsApp, Jumat siang.

Dirinya menilai, almarhum Buya Syafii bukan hanya sosok yang dimiliki oleh Muhammadiyah. Namun sudah menjadi milik bangsa Indonesia.

"Beliau bukan saja tokoh milik Muhammadiyah, tapi sudah menjadi milik bangsa," paparnya.

Wafatnya mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, menurut Abdul Wahid dikarenakan faktor usia.


 

 

"Beliau meninggal selain kehendak yang maha kuasa juga dikarenakan faktor usia yang sudah sepuh," ujarnya.

Mengenai di mana almarhum dimakamkan, pihaknya belum mendapatkan konfirmasi lebih lanjut dari PP Muhammadiyah.

Sebelumnya, informasi meninggalnya Buya Syafii Maarif ini disebarkan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.

"Muhammadiyah dan bangsa Indonesia berduka. Telah wafat Buya Prof Dr H Ahmad Syafii Maarif pada hari Jumat tgl 27 Mei 2022 pukul 10.15 WIB di RS PKU Muhammadiyah Gamping," kata Haedar Nashir.

Haedar mendoakan almarhum husnul khatimah, diterima amal ibadahnya, diampuni kesalahannya, dilapangkan kuburnya dan ditempatkan di jannatun na'im.

"Mohon dimaafkan kesalahan beliau dan do'a dari semuanya. Pemakaman dll informasinya menyusul," ucap Haedar Nasir dikutip dari suara.com.