APBD Perubahan Pekanbaru Turun RP60 Miliar, Ini Penyebabnya

wako-firdausss.jpg
(muthi/RIAUONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Wali Kota Pekanbaru, Firdaus mengatakan APBD Perubahan senilai Rp2,649 trilliun mengalami penurunan hingga Rp60 miliar.

Penurunan terjadi menyusul pendapatan daerah yang menurun drastis, ditambah dana transfer pusat belum cair.

"Di APBD Perubahan ini juga, Pemko menerima penyaluran dana BOS dan honor guru bantu. Itu mesti dimasukkan diperubahan anggaran ini. Jadi, APBD ada perubahan angka, tapi tidak dengan nilainya," kata Firdaus, usai menandatangani APBD Perubahan, kepada wartawan, Rabu, 29 September 2021 sore.


Firdaus menjelaskan, penyaluran dana BOS dari pemerintah pusat ke daerah sekitar Rp108 miliar. Kemudian, ada honor guru bantu yang dibiayai pemerintah provinsi mendapatkan titipan sekitar Rp12 milliar. Sehingga total titipan dari dana BOS dan honor guru bantu sebesar Rp120 milliar.

Firdaus mengapresiasi DPRD Pekanbaru yang telah membahas dan mengesahkan APBD Perubahan tahun 2021. Hal ini dinilai sebagai langkah untuk percepatan pemulihan ekonomi dan sosial akibat dampak pandemi Covid-19.

"Pemerintah sekarang diminta cepat bergerak dalam rangka percepatan ekonomi. Semoga anggaran perubahan ini bermanfaat bagi masyarakat Pekanbaru," pungkasnya.